Anda Perokok dan Ingin Jalani Ibadah Puasa? Berikut Tips Berhenti Merokok, Dimulai saat Ramadan

Mereka biasanya langsung merokok setelah buka puasa dengan menghirup banyak asap dalam waktu yang sangat singkat.

Dorongan untuk makan terlalu banyak karbohidrat untuk menghindari merokok adalah efek samping lain yang mengarah ke kenaikan berat badan.

Terlepas dari gejala fisik yang dapat berlangsung selama beberapa hari, aspek psikologis dari keinginan untuk merokok dapat bertahan lebih lama.

Biasanya saat Ramadan, orang merokok selama berjam-jam sambil berkumpul dengan rekan dan kerabat setelah buka puasa.

Ini bisa lebih berbahaya daripada merokok biasa.

• Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadan 2020/1441 H untuk 35 Wilayah Indonesia, Download di Sini

Berhenti merokok untuk bulan Ramadan dan selamanya

Ramadan bisa menjadi waktu terbaik untuk berhenti merokok untuk selamanya.

Selain aspek puasa, fakta bahwa kebanyakan orang mengendalikan merokok selama lebih dari 14 jam adalah bukti bahwa mereka dapat mencoba, dan berhenti untuk selamanya.

Puasa berjam-jam menyebabkan penurunan kadar nikotin dalam darah sehingga lebih mudah bagi perokok untuk berhenti

Berikut tips agar bisa berhenti merokok saat Ramadan:

• Hilangkan kebiasaan makan makanan tidak sehat saat buka puasa dan menggantinya dengan makanan bergizi seperti wortel, mentimun, dan makanan berserat lainnya.
• Mulailah makan sahur dengan sup untuk membantu Anda merasa lebih kenyang dan hindari makanan kaya karbohidrat
• Ambil resolusi untuk berhenti karena tidak ada yang lebih kuat dari keinginan untuk berhenti merokok. (TribunWow.com)