Virus Corona
Berharap Tak Terulang, Suami Perawat Pasien Corona yang Jenazahnya Ditolak: Rasanya Pahit, Getir
Joko Wibowo, suami perawat yang jenazahnya ditolak warga, berharap kejadian tragis itu hanya dialami oleh mediang sang istri.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Lailatun Niqmah
Joko mengharapkan ketiga buah hatinya tak akan dikucilkan di masyarakat atas kejadian itu.
"Yang kedua saya berharap di kemudian hari anak-anak saya tidak diisolasikan oleh penduduk lagi," ungkap Joko.
"Artinya anak-anak ini masih kecil, nanti ketika dia masuk sekolah jangan sampai terjadi hal yang tidak diinginkan, dikucilkan teman-temannya."
"Kemudian mudah-mudahan anak saya dapat belajar pendidikan yang lebih baik tanpa ibu di sampingnya," tukasnya.
Simak video berikut ini menit ke-10.10:
Kronologi Kejadian
Pada acara tersebut, sebelumnya Joko Wibowo juga mengungkapkan isi hatinya.
Dilansir TribunWow.com, Joko Wibowo mengaku sangat terpukul dan kecewa dengan aksi sekelompok warga Ungaran, Jawa Tengah, yang menolak jenazah istrinya.
Kejadian itu pun turut membuat Presenter Najwa Shihab prihatin.
Bahkan, Najwa Shihab mengaku tak mampu membayangkan jika berada di posisi Joko Wibowo dan keluarga.
• Fadli Zon: Saya Heran Kenapa Pemerintah Masih Tarik Ulur Isu Mudik, Masyarakat Dibuat Bingung
Pada kesempatan itu, Joko yang sudah lama tak bertemu dengan sang istri mengaku sangat kecewa terhadap aksi penolakan jenazah positif Virus Corona itu.
"Saya tentunya sangat kecewa saat itu, tapi bagaimana lagi sudah enggak ketemu istri sekian lama," ucap Joko.
Tak hanya itu, kesedihan Joko semakin bertambah karena saat kejadian penolakan itu, dirinya juga sudah lama tak bertemu dengan anak-anaknya.
Joko mengatakan, ia dan keluarga hanya ingin memakamkan jenazah sang istri berdampingan dengan pusara sang ayah.
"Kemudian saya sendiri juga enggak bertemu dengan anak-anak, sampai akhirnya saya dinyatakan negatif karena saya juga diperiksa swab," ujar Joko.