Virus Corona
Semangati Warga Terdampak Pandemi Corona, Anies: Yang Datang ke Jakarta Semuanya Orang Tangguh
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berikan semangat bagi warganya yang terkena dampak pandemi Virus Corona, Selasa (14/4/2020).
Penulis: Noviana Primaresti
Editor: Ananda Putri Octaviani
Anies menyoroti adanya sejumlah masyarakat yang menerima dampak dari pembatasan sosial yang telah diimbau oleh pemerintah sejak bulan lalu.
"Ketika pertengahan Maret itu kita sudah mulai mengurangi kegiatan di luar, saudara-saudara kita terutama yang bergerak di bidang informal, nonformal, merasakan sekali dampaknya," ujar Anies.
Anies mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi (pemprov) DKI Jakarta memiliki keberpihakannya pada masyarakat kecil tersebut.
"Kami dari awal justru berpihaknya pada mereka yang lemah, mereka yang terpinggirkan," imbuhnya.
Ia justru menginginkan sektor-sektor usaha kecil tersebut bisa berkembang di Jakarta sehingga Jakarta bisa menjadi wadah yang setara bagi seluruh masyarakat.
"Kita dari awal justru ingin sektor mikro, kecil, informal, kaki lima, punya kesempatan tumbuh berkembang," kata Anies.
Namun di dalam kondisi pandemi ini pemerintah harus menegakkan pembatasan sosial dan meminta masyarakat untuk sementara bekerja dari rumah.
Karena bila interksi sosial masih terjadi di antara masyarakat, dikhawatirkan penyebaran virus ini akan semakin masif.
"Di sisi lain, kalau interaksi warga di bidang ekonomi, sosial, budaya tetap berjalan seperti biasa, maka kita memiliki potensi untuk mengikuti rute-rute yang dialamai negara lain yang hari ini angka fatalitasnya luarbiasa tinggi," terang Anies.
Pihaknya kemudian terpaksa melakukan pelarangan pada warga untuk berjualan atau sementara waktu menghentikan usahanya sesuai yang disebutkan dalam peraturan PSBB.
Pemerintah lebih memprioritaskan keselamatan masyarakat karena nyawa manusia tidak bisa dikembalikan.
"Kami merasa, menyelamatkan nyawa, menyelamatkan saudara sebangsa adalah prioritas yang pertama," tegas Anies.
"Kehilangan pekerjaan itu memang amat berat, tapi kehilangan nyawa tidak tahu bagaimana mengembalikannya," sambungnya.
Lihat tayangan selengkapnya dari menit ke-07:10:
(TribunWow.com/Via)