Virus Corona
2 Orang Nongkrong di Surabaya Positif Corona saat Rapid Test Razia Kerumunan, Langsung Dibawa ke RS
Para pengunjung yang nekat nongkrong di masa wabah Corona, ternyata dinyatakan ditemukan dua orang positif melalui rapid test.
Editor: Ananda Putri Octaviani
Kerumunan pengunjung yang antri menjalani rapid test on the spot langsung buyar saat seorang pengunjung pria berkacamata dan memakai masker dinyatakan positif Covid-19.
• Semangati Warga Terdampak Pandemi Corona, Anies: Yang Datang ke Jakarta Semuanya Orang Tangguh
3. Dua orang tersebut dibawa ke RS Bhayangkara untuk melakukan swab test
Kepala Biro Operasional (Karoops) Polda Jatim Kombes Pol Muhammad Firman menyebut jika kedua warga tersebut langsung ikut tim medis dalam ambulans.
Keduanya kini dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya.
Untuk diketahui, hasil rapid test dapat menjadi acuan untuk orang yang bersangkutan melakukan serangkaian tes selanjutnya.
Pengunjung tersebut akan menjalani tes swab untuk memastikan terinfeksi Covid-19 atau tidak.
"Sesuai SOP, kedua pengunjung warung kopi itu langsung dilakukan swab untuk menindaklanjuti hasil rapid test," kata Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko ketika dikonfirmasi Kompas.com, Selasa malam.
4. Dicurigai Banyak pasien terkonfirmasi covid-19, PDP, dan ODP berkeliaran
Dikutip TribunJatim.com, Polda Jatim Kombes Pol Muhammad Firman curiga masih ada pasien yang berkeliaran di kerumunan Surabaya.
Hal ini membuat pihak tim gabungan untuk melakukan rapid test on the spot, khususnya di tempat krumunan.
Pihaknya akan melakukan kegiatan serupa secara simultan di sejumlah kawasan Kota Surabaya yang ditengarai terdapat banyak pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19, pasien dalam pengawasan (PDP), orang dalam pantauan (ODP).
"Mengapa kami mengambil daerah ini karena kami melihat penyebarannya kami sudah peta kan ini merupakan daerah yang rawan untuk penyebaran," terangnya.
• Sadar Bahaya Corona, Pedagang Ini Janji Bakal Taati Aturan jika Diberi Sembako: Kami Minta Tolong
5. Kerumunan Terbukti dapat Mudah Sebarkan covid-19
Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut, dalam kerumunan membuktikan, jika kerumunan di kafe atau warung kopi jadi tempat rawan penyebaran Virus Corona baru.
Ia berharap, masyarakat terus patuh pada imbauan pemerintah untuk menaati physical distancing selama pandemi Covid-19.
Sikap ini diyakini membantu memutus rantai penyebaran Corona di Indonesia.