Breaking News:

Virus Corona

Physical Distancing Dinilai Tak Efektif Cegah Virus Corona, Kedisiplinan Masyarakat Jadi Penyebabnya

Achmad Yurianto mengakui gerakan physical distancing masih belum berjalan efektif untuk menekan penyebaran Virus Corona.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Suasana pertokoan yang tutup di Pasar Baru, Jakarta, Kamis (2/4/2020). Sejumlah pertokoan di Jakarta memilih untuk tutup guna mengantisipasi penyebaran virus corona atau COVID-19. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Dikutip dari covid19.go.id, gejala utama Virus Corona adalah demam, rasa lelah dan batuk kering.

Beberapa pasien mungkin mengalami rasa nyeri dan sakit, hidung tersumbat, pilek, sakit tenggorokan atau diare.

Gejala-gejala yang dialami biasanya bersifat ringan dan muncul secara bertahap.

Namun bila mengalaminya, tidak berarti terkena Virus Corona sebab gejala tersebut mirip dengan flu biasa.

Berikut gejala Virus Corona dari hari ke hari, sebagaimana dikutip Tribunnews.com dari dailymail.co.uk, Senin (23/3/2020):

Hari 1:

Pasien akan mengalami demam, kelelahan, nyeri otot, dan batuk kering.

Sebagian kecil dari mereka mengalami diare atau mual satu atau dua hari sebelumnya.

Hari 5:

Pasien mengalami kesulitan bernapas atau yang dikenal sebagai dispnea.

Terlebih bagi pasien yang berusia lanjut atau telah memiliki riwayat penyakit lain sebelumnya.

Hari 7:

Pada hari ke-tujuh, pasien menunjukkan tanda-tanda kesulitan bernapas.

Ini adalah waktu rata-rata pasien dirawat di rumah sakit.

Pasien yang memiliki tanda peringatan darurat untuk Covid-19 seperti nyeri yang terus-menerus, napas pendek dan bibir atau wajah kebiruan, harus mendapatkan perawatan medis.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Physical DistancingVirus CoronaCovid-19Achmad Yurianto
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved