Virus Corona
Hasil Studi Sebut Virus Corona Bisa Menyebar Lewat Pernapasan, Ini Penjelasannya
Virus Corona atau Covid-19 disebut dapat menyebar lewat udara, yakni saat bernapas atau berbicara. Ini penjelasannya.
Penulis: Vintoko
Editor: Atri Wahyu Mukti
WHO menyarankan agar masyarakat tetap menjaga jarak fisik (physical distancing) dan isolasi diri untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona.
• PM Inggris Boris Johnson Masuk ICU setelah Kondisi Kesehatan Makin Memburuk karena Virus Corona
Sementara itu dilansir Kompas.com, Virus Corona memang lebih cepat menginfeksi manusia ketimbang SARS.
Menurut hasil penelitian studi terbaru, protein yang terkandung dalam Virus Corona SARS-CoV-2 memiliki "daerah khusus" atau ridge yang lebih padat.
Hal ini membuatnya lebih mudah menempel pada sel manusia dibanding Virus Corona jenis lainnya.
Saat virus mudah menempel ke sel manusia, ini memungkinkan Virus Corona SARS-CoV-2 memiliki kemampuan menginfeksi dengan lebih baik dan mampu menyebar lebih cepat.
Dikabarkan Live Science, Sabtu (4/4/2020), Virus Corona baru SARS-CoV-2 menempel pada sel manusia melalui apa yang disebut spike protein.
Ketike spike protein menempel atau terikat pada reseptor sel manusia - protein pada permukaan sel yang berfungsi sebagai pintu masuk sel -membran virus akan bergabung dengan sel manusia.
Hal ini memungkinkan genom virus untuk masuk ke dalam sel manusia.
Semua jenis Virus Corona, termasuk yang menyebabkan penyakit SARS dan MERS, menempel pada sel manusia melalui spike protein.
Namun, setiap jenis Virus Corona memiliki struktur spike protein yang berbeda. (TribunWow.com)