PM Inggris Boris Johnson Masuk ICU setelah Kondisi Kesehatan Makin Memburuk karena Virus Corona

TRIBUNWOW.COM - Kondisi pernapasan Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson semakin memburuk setelah melakukan konferensi melalui video.

Diketahui, Boris Johnson dinyatakan positif Virus Corona pada Jumat (27/3/2020) lalu, dan kini tengah menjalani perawatan.

Meski demikian, ia tetap bersikeras memimpin tanggapan mengenai Virus Corona.

Padahal, wakil Boris Johnson secara de facto, Dominic Raab telah memimpin rapat terkait krisis Virus Corona pagi harinya.

• Sandiaga Uno Tanggapi Terpaan Ekonomi Indonesia di Tengah Corona: Saya Khawatir Timbul Masalah Baru

Dikutip dari Daily Mail, Boris Johnson dipindahkan ICU Rumah Sakit St Thomas di London pada jam Senin (6/4/2020) pukul 19.00 waktu setempat.

Saat briefing pers harian pukul 17.00 waktu setempat, Boris Johnson mengalami masalah pernapasan dan segera diberi oksigen, tak lama setelah Menteri Luar Negeri meninggalkan podium.

Boris Johnson Dipindahkan ke Perawatan Intensif

Petugas medis memindahkan Boris Johnson ke unit perawatan intensif.

Diketahui, Boris Johnson tidak mengenakan ventilator sebagai alat bantu pernapasan, tetapi dia telah meminta Raab mulai mewakili dia dalam mengembang tugasnya.

Terkait tugas tersebut, Raab menegaskan bahwa urusan pemerintah akan terus berjalan.

Raab juga mengatakan ada semangat tim yang kuat di sekitar pemimpin.

Lebih lanjut, Raab meyakinkan bahwa sang Perdana Menteri menerima perawatan yang sangat baik.

Tak lupa, Raab berterima kasih kepada staf NHS yang merawat Boris Johnson dan pasien lain di seluruh Inggris.

Untuk diketahui, Raab adalah menteri kabinet paling senior kedua setelah Boris Johnson.

Boris Johnson Tampak Pucat Saat Panggilan Konferensi Video Zoom