Breaking News:

Virus Corona

Dokter Ai Fen, Sosok yang Pertama Ungkap Adanya Wabah Virus Corona Kini Dikabarkan Menghilang

Nasib orang yang pertama kali mengungkap asal muasal Virus Corona dari Wuhan, China, kini dipertanyakan.

Editor: Ananda Putri Octaviani
Freepik
Ilustrasi Virus Corona atau Covid-19 

TRIBUNWOW.COM - Nasib orang yang pertama kali mengungkap asal muasal Virus Corona dari Wuhan, China, kini dipertanyakan.

Pasalnya, sosok yang diketahui adalah seorang dokter bernama Ai Fen, kini dikabarkan menghilang.

Bahkan ada kekhawatiran dokter wanita tersebut sudah dibungkam dengan cara ditahan atau bahkan sudah meninggal dunia.

Sosok Dokter Ai Fen ini menjadi perhatian dunia pada Maret, setelah mengutarakan apa yang dialaminya ketika pertama kali menyuarakan keberadaan patogen baru itu pada akhir Desember 2019.

Dokter Ai Fen menuturkan, dia menghadapi "teguran keras yang tak pernah terjadi sebelumnya" dari komisi disiplin Rumah Sakit Pusat Wuhan.

UPDATE Virus Corona 3 April 2020: 1 Juta Orang di Dunia Positif Covid-19, AS Tembus 240 Ribu Kasus

Begini Cara Jerman Tekan Angka Kematian akibat Virus Corona meski Kasus Tertinggi ke-5 di Dunia

Meski Mematikan, Ada 2 Faktor yang Bisa Memengaruhi Tingkat Kesembuhan Pasien Corona, Apa Saja?

Sebabnya, pada 30 Desember 2019, dia mengunggah hasil diagnosis seorang pasien di WeChat dan memberikan keterangan "virus Corona SARS".

Gambar itu segera menyebar, dan mendiang dokter Li Wenliang pun menyuarakan kekhawatirannya akan virus yang kini membunuh lebih dari 47.000 orang di dunia itu.

Li, yang meninggal karena wabah itu pada 7 Februari 2020, sempat diperingatkan otoritas setempat karena dianggap "menyebarkan informasi tidak benar".

Dikabarkan 60 Minutes Australia, Dokter Ai tidak terlihat lagi setelah memberikan wawancara kepada People yang mengkritik manajemen rumah sakit dalam merespons temuannya.

Tak lama setelah wawancara itu tayang, yang kemudian dihapus, Ai mengunggah sebuah gambar disertai keterangan di akun Weibo-nya.

"Sebuah sungai, jalan, jembatan, dan jam yang berdentang," kata Ai di Weibo seperti dikutip RFA via Daily Mail, Rabu (1/4/2020).

Berapa Lama Rata-rata Waktu Penyembuhan Virus Corona? Ini Penjelasan Ahli

Daftar 10 Makanan Kaya Vitamin D untuk Tingkatkan Kekebalan Tubuh di Tengah Corona

Rumor dia menghilang terjadi setelah Pemerintah China dikritik karena dianggap menutupi situasi tentang pandemi yang terjadi.

Beijing disebut berusaha menutupi kabar terkait patogen tersebut dengan menghukum tim medis yang menemukan dan menyebarluaskannya.

Kemudian memberi penyangkalan bahwa Covid-19 tidak ada transmisi antar-manusia, hingga menunda karantina di wilayah yang terdampak.

Bahkan hingga saat ini, sejumlah kalangan, termasuk warga di Wuhan, menduga angka sebenarnya infeksi virus SARS-Cov-2 itu jauh lebih tinggi dari yang dipaparkan.

Dalam wawancara sebelum dia tidak terlihat lagi, direktur departemen darurat itu mengaku menyesal tidak lebih berani menyuarakannya lebih keras.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
Dokter Ai FenCoronaCovid-19
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved