Virus Corona
FX Hadi Rudyatmo Siapkan 3 Tempat Karantina bagi Pemudik yang Nekat ke Solo di Tengah Virus Corona
Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo sudah menyiapkan tiga tempat karantina atau isolasi bagi para pemudik yang tetap nekat pulang ke Solo.
Penulis: Elfan Fajar Nugroho
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo sudah menyiapkan tiga tempat isolasi bagi para pemudik yang tetap nekat pulang ke Solo, Jawa Tengah.
Dilansir TribunWow.com, FX Hadi Rudyatmo mengatakan akan melakukan pengawasan ketat kepada para pemudik ke Kota Solo, khususnya yang berasal dari daerah zona merah, seperti DKI Jakarta.
Para petugas akan disiapkan di beberapa pintu masuk Kota Solo, seperti terminal, stasiun maupun bandara.

• Atasi Corona, Jokowi Tetapkan Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar
Dalam tayangan Youtube KompasTV, Selasa (31/3/2020), Wali Kota yang sering disapa Rudy itu menegaskan setiap pemudik praktis akan berstatus sebagai orang dalam pengawasan (ODP).
Dengan begitu maka otomatis harus menjalani isolasi selama 14 hari.
Hal itu bertujuan untuk mengantisipasi risiko penyebaran Virus Corona, khususnya di Kota Solo.
Nantinya jika ada pemudik yang memberikan gejala-gejala bisa langsung dilarikan ke rumah sakit rujukan di Kota Solo.
"Di Dalem Joyokusuman, Dalem Prio Suhatan, dan Graha Wisata," ujar Rudy.
"Kita persiapkan untuk mengaratina bagi pemudik yang pulang ke Solo, langsung masuk, di sana dulu selama 14 hari lalu cek kesehatan baru kita lepas dari karantina, kalau yang PDP langsung dibawa ke rumah sakit," jelasnya.
Selain menyiapkan tempat, pemkot Solo juga akan memberikan bantuan sosial kepada para pemudik yang menjalani isolasi di tiga tempat tersebut.
Menurutnya, tiga tempat itu sudah dilakukan sterilisasi untuk bisa segera ditempati oleh para pemudik.
• Seluruh Pasien Corona di RSUD dr Moewardi Solo Dinyatakan Sembuh, Rudy Minta Warga Tak Kucilkan
Simak videonya:
Aksi Wali Kota Solo Cukur Gundul Bersama Jajarannya
Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo melakukan aksi cukur rambut sampai gundul.
FX Hadi Rudyatmo juga mengajak semua jajarannya, termasuk Wakil Wali Kota Achmad Purnomo.
Hal itu dilakukan di rumah dinas Loji Gandrung, Solo, Rabu (25/3/2020), seperti yang dilansir TribunWow.com dari unggahan akun Instagram pribadinya.
• Solo Tak akan Lockdown, Pemkot Solo Siap Gelontorkan Rp 16 Miliar untuk RS Rujukan Corona
Pria yang akrab disapa Pak Rudy itu mengatakan aksi mencukur gundul tersebut mempunyai tujuan untuk tolak bala, atau untuk mengusir wabah Virus Corona, khususnya di Kota Solo.
Dirinya berharap Virus Corona bisa segera menghilang dari Kota Solo, maupun Indonesia.
"Saya melakukan ritual untuk cukur gundul dalam rangka bersama-sama untuk mengusir bala, atau mengusir Virus Corona dari Kota Surakarta," ujar Rudy.
"Semoga dengan ritual ini Kota Surakarta bebas dari Virus Corona," harapnya.
Tidak hanya itu, FX Hadi Rudyatmo juga mengaku hal tersebut dilakukan oleh jajaran pemkot Solo untuk melakukan penyegaran.
Termasuk juga membuang stigma buruk tentang penyebaran Virus Corona dan bisa lebih rileks.
"Cukur Gundul, Ikhtiar Tolak Bala Usir Corona,"
Aksi yang dilakukan Rabu (25/3) ini adalah bentuk ikhtiar kami untuk tolak bala, u
ntuk mengusir Virus Corona di Surakarta. Dengan harapan bisa menjernihkan pikiran, supaya kita semua bersih dari penyakit.
Prosesi ini sekaligus memberikan penyegaran, supaya membuat gembira, sehingga warga tidak banyak dibumbui berita menakutkan tentang penyebaran covid-19.
Kan namanya ikhtiar apapun kita lakukan asal tidak merugikan masyarakat.
Apalagi orang Jawa kuno percaya menggunduli rambut merupakan salah satu cara menolak bala.
Itulah sebabnya saya bersama pak Wakil, Sekda, Kepala Dinas, Ketua DPRD dan anggota fraksi PDI Perjuangan menggunduli rambut di tengah status kejadian luar biasa (KLB) corona di Kota Surakarta," tulis keterangan akun @fx.rudyatmo.

(TribunWow/Elfan Fajar Nugroho)