Virus Corona
Imam Prasodjo Cemas Perilaku Warga Bisa Perparah Corona, Singgung Masyarakat di Italia Sulit Diatur
Sosiolog Univeristas Indonesia Imam Prasodjo mengaku khawatir dengan penyebaran Virus Corona.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Atri Wahyu Mukti
"Di Italia, apalagi di China orang dipaksa harus supaya tidak berinteraksi dan tidak menghadiri (acara), orang dipaksa saja itu masih terus ada. Di Italia lebih lagi."
"Jadi saya ketar-ketir saudara-saudara sebangsa ya yang kok ini menganggap enteng terhadap apa yang terjadi?" kritiknya.
• Tim Medis Penanganan Corona Ulas Diskriminasi Warga Sekitar: Kita Pulang ke Rumah untuk Istirahat
Lalu, ia menyinggung kegiatan-kegiatan yang sulit tidak dilakukan,
Namun, kegiatan-kegiatan massal harus dihentikan sementara demi mengurangi risiko.
Apalagi kini, kasus positif Virus Corona di Indonesia per Kamis (26/3/2020) sebanyak 893 orang.
Jika makin banyak, maka yang akan kesusahan adalah rumah sakit untuk menampung.
"Apalagi nanti misalnya puasa kita harus ada persiapan untuk memberi kesadaran, ibadah saya sebagai orang Muslim teraweh berjamaah itu yang sesuatu yang sulit untuk tidak dilakukan, karena sudah terbiasa."
"Tapi kalau masih dilakukan risikonya, wong kita sekarang saja sudah 800-an lebih, bayangkan kalau itu tereskalasi dalam jumlah yang jauh lebih besar, yang akab collabs rumah sakitnya," ungkap dia.
Lalu, Imam juga mengimbau untuk tidak mudik terlebih dahulu karena berpotensi menyebarkan Virus Corona ke daerah-daerah lain.
• Gejala Ringan Virus Corona, Kenali Ciri-ciri Orang Terjangkit, Termasuk Sakit Mata
"Apalagi mudik kebayang enggak kalau masyarakat kita tidak terlalu peduli bahwa ini sesuatu yang berbahaya dan ini mudik dalam situasi yang mungkin terpapar dalam perjalanan dan menulari seluruh saudara-saudara kita yang ada di kampung."
"Itu membuat saya stress bukan hanya virusnya saja, tapi ini perilaku kita," ucap Sosiolog yang mengajar di Universitas Indonesia ini.
Lihat videonya mulai menit ke-5:40:
Ungkap Kabar Baik
Dalam kesempatan yang sama, Imam mengaku bertemu dengan banyak pengusaha yang tergerak untuk membantu dalam penanganan Covid-19.
• Malaysia Berlakukan Lockdown, Pekerja Migran Indonesia: Tak Takut Covid-19, Takut Virus Kelaparan
Mulanya, Imam Prasodjo mengatakan bahwa negara yang patut ditiru untuk penanganan Virus Corona adalah Korea Selatan.