Breaking News:

Virus Corona

Pesan Dokter Tirta di ILC: Pesan Makanan dan Beri pada Ojol, Mereka Belum Tentu Bisa Makan Hari Ini

Dokter Tirta Mandiri Hudhi mengimbau masyarakat Indonesia untuk tetap berbuat baik meski dilanda pandemi Virus Corona.

YouTube Indonesia Lawyers Club
Influencer sekaligus relawan kemanusiaan, Dokter Tirta Mandiri Hudhi saat hadir dalam acara Indonesia Lawyers Club, Selasa (24/3/2020). 

Bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI), ia juga telah melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah tempat ibadah di Jakarta.

"Kita membuat gerakan saya bersama dengan relawan BNPB sama DMI, kita buat gerakan untuk menyemprot seluruh masjid di Jakarta dengan disinfektan sehingga mereka bisa beribadah dengan aman," ucap Tirta.

Tak hanya itu, ia juga mengaku telah menyemprot disinfektan ke angkot-angkot yang ada di terminal.

Hal itu Tirta lakukan sebagai upaya mencegah penularan Virus Corona.

"Menyemprot gereja dengan disinfektan dan kemarin kita membuat kegiatan menyemprot angkot di terminal karena itu garda terdepan kami," kata Tirta.

"Karena mereka juga enggak bisa di-lockdwon."

Terkait hal itu, Tirta mengaku tak mendapat bayaran apapun dari pemerintah.

Bahkan, gerakan tersebut dilakukan Tirta dengan dana pribadi dan sejumlah rekannya.

 Fadjroel Rachman Jawab Curhat Ojol Sengsara karena Virus Corona: Bisa Menemui Pihak Anies Baswedan

"Jadi ketika pemerintah belum bisa melakukan lockdown, kami yang berjalan," kata Tirta.

"Apakah kami dibayar? Tidak, karena saya sendiri punya bisnis yang lain, dan teman-teman punya uang. Ini saatnya kita satu negara saling membantu."

Lebih lanjut, Tirta mengungkap hal ironis yang dialaminya saat akan membeli masker untuk para tenaga medis yang berjuang merawat pasien Corona.

"BNPB jujur kemarin kita apresiasi, terima kasih buat BNPB, tapi yang jelas saya inisiatif menggalang dana juga," kata Tirta.

"Saya sebagai dokter membeli reseller masker Pak Karni, ini yang paling ironis."

Dengan menggunakan sebagian dana pribadi, Tirta tetap membeli masker tersebut meski dengan harga tinggi.

"Masker itu saya beli harga reseller senilai 420 juta, 200 dari duit saya sendiri," ucap Tirta.

Halaman
1234
Tags:
Tirta MandiriVirus CoronaIndonesia Lawyers Club (ILC)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved