Breaking News:

Virus Corona

Tak Ingin Salah Persepsi, Achmad Yurianto Tegaskan Klorokuin Bukan untuk Pencegahan Virus Corona

Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menegaskan obat jenis klorokuin bukan untuk pencegahan Virus Corona.

medscape.com/kompas.com
Juru Bicara Pemerintah Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto menegaskan obat jenis klorokuin bukan untuk pencegahan Virus Corona. 

"Sehingga masyarakat tidak perlu berbondong-bondong membeli dan menyimpannya di rumah."

"Karena ini adalah obat yang hanya bisa diberikan melalui resep domter dan tentunya melalui pengawasan tenaga kesehatan." tutupnya.

Simak videonya mulai menit ke- 7.10

Anies Baswedan Tegaskan Seluruh Kegiatan Perkantoran Dihentikan

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan kembali memberikan penekanan soal pentingnya social distanching di tengah merebaknya Virus Corona.

Dilansir TribunWow.com, penekanan dari Anies Baswedan kali ini dikhususkan untuk beberapa perusahaan.

Dalam unggahan Youtube KompasTV, Sabtu (21/3/2020), Anies Baswedan menghimbau dengan sangat kepada para perusahaan untuk bisa bekerja sama dalam pencegahan Covid-19.

Hal itu dilakukan menyusul terus bertambahnya pasien positif Virus Corona, khusunya di DKI Jakarta.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Sampaikan Perkembangan Penanganan Kasus Virus Corona, Jumat (20/3/2020)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Sampaikan Perkembangan Penanganan Kasus Virus Corona, Jumat (20/3/2020) (youtube kompastv)

 UPDATE Virus Corona di Indonesia: 32 Pasien Meninggal, 369 Positif, 700.000 Orang Berisiko Tertular

Bahkan saat ini, Anies Baswedan telah menetapkan status tanggap darurat bencana di Jakarta selama 14 hari ke depan.

"Pemprov DKI Jakarta setelah membicarakan bersama dengan unsur Polda, dengan unsur Kodam, juga kita mendiskusikannya dengan ketua Satgas Percepatan Penanggulangan Covi-19 di tingkat nasional," ujar Anies Baswedan.

"Maka pada hari ini kita menetapkan bahwa Jakarta sebagai tanggap darurat bencana wabah Covid-19," jelasnya.

"Ini ditetapkan untuk masa waktu 14 hari ke depan dan bisa diperpanjang, menyesuaikan dengan kondisi."

Maka dari itu, Anies Baswedan meminta semua perusahaan untuk menghentikan aktivitasnya.

Dengan kata lain mengeluarkan kebijakan berupa work from home atau bekerja dari rumah.

Tak hanya itu, Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga akan menutup semua tempat hiburan yang berada di Jakarta.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Tags:
Virus CoronaAchmad YuriantoKlorokuin
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved