Breaking News:

Virus Corona

Bayi 7 Bulan Masuk Daftar PDP Corona di Papua setelah Berpergian ke Jawa dengan Orang Tuanya

Seorang bayi yang berusia tujuh bulan masuk dalam daftar pasien dalam pengawasan (PDP) Virus Corona di Papua.

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
Wabah Virus Corona. Seorang bayi yang berusia tujuh bulan masuk dalam daftar pasien dalam pengawasan (PDP) Virus Corona di Papua. 

TRIBUNWOW.COM - Seorang bayi yang berusia tujuh bulan masuk dalam daftar pasien dalam pengawasan (PDP) Virus Corona di Papua.

Sebelum masuk Rumah Sakit Dian Harapan Jayapura, bayi 7 bulan ini sempat bepergian ke Pulau Jawa bersama orangtuanya.

Saat ini Satgas Pencegahan Virus Corona Provinsi Papua tengah melakukan pelacakan aktivitas orangtua si bayi di Jawa dan Papua.

Masa Darurat Corona Diperpanjang 91 Hari, Bagaimana Nasib Tahapan Pilkada Serentak?

"Kita sedang berusaha tracing (aktivitas) orangtuanya," ungkap Sekretaris Dinas Kesehatan Silwanus Sumule.

Melansir Antara, Sumule mengatakan bayi tersebut diperkirakan terkena pneumonia.

Mereka masih menanti hasil laboratorium untuk mengetahui apakah bayi itu terjangkit Virus Corona atau tidak.

Pihak rumah sakit mengaku memberikan penanganan khusus lantaran pasien masih sangat muda.

Lima PDP

Dengan adanya pasien berumur 7 bulan itu, maka jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona di Papua kini menjadi lima orang.

"Jadi di Jayapura ada dua, Merauke dua dan Biak satu, jadi ada lima PDP," kata Sekretaris Daerah Papua TEA Hery Dosinaen.

Hingga saat ini pihak terkait masih menunggu hasil pemeriksaan sampel swab para pasien.

Tolak Keras Achmad Yurianto yang Sebut Tes Massal Corona Belum Perlu, Dokter: Kita Ikut Dirjen WHO

Sedangkan sebagai tindaklanjut pencegahan, pemerintah dan DPR akan segera melakukan pembahasan anggaran satgas pencegahan virus corona di Provinsi Papua.

"Besok kami bersama DPRP akan bahas bersama mengenai anggarannya, tetapi Satgas ini kerja dulu tanpa pembiayaan," ujar dia.

Siapkan kebutuhan rumah sakit

Pemprov Papua telah menunjuk 13 rumah sakit sebagai rujukan menangani pasien terpapar virus corona.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Tags:
Virus CoronaPapuaJawa
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved