Kalimantan Timur Ibu Kota Baru
Rocky Gerung Duga Bukan Jokowi Sendiri yang Masukkan Ahok jadi CEO: Ada Suara Gendang Lebih Keras
Pengamat Politik, Rocky Gerung turut mengomentari soal Ahok menjadi satu di antara kandidat Calon Pemimpin Ibu Kota Baru.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Rocky Gerung menilai, ada rencana lain terkait Ahok masuk kandidat presiden.
"Ya artinya sistem oligarki belum menyelesaikan atau belum berhasil memperoleh yang diinginkan dalam tranksaksi."
"Sehingga satu-satunya cara adalah kekuasaan untuk meneruskan semacam agenda atau kurikulum dari oligarki," kata dia.
• Bahas Ibu Kota Baru Indonesia, Fadli Zon Ungkit Ali Ngabalin yang Pernah Anti-Ahok
Meski demikian, Rocky Gerung merasa bukan Jokowi sendiri yang memilih Ahok masuk menjadi calon pemimpin ibu kota baru.
"Ya terlalu serampangan kalau Jokowi punya keinginan itu," tegasnya.
Sekali lagi, Rocky Gerung menduga ada maksud lain mengapa nama Ahok kembali dimunculkan.
"Dan sebagai presiden dia tahu bahwa Ahok itu jadi labelitas dalam sistem politik dia itu."
"Ada suara gendang yang lebih kuat sehingga Ahok tampil sebagai lagu lama dengan aransemen baru," ungkapnya.
Lihat videonya mulai menit awal:
Ali Ngabalin Ungkap Alasan Pilih 4 Kandidat Pemimpin Ibu Kota, termasuk Ahok
Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru saja mengumumkan empat calon pemimpin ibu kota baru pada Senin (2/3/2020).
Ibu kota baru tersebut akan dikelola secara khusus oleh Badan Otorita yang segera dibentuk.
Empat calon pemimpin itu antara lain, Bupati Banyuwangi, Azwar Anas, lalu Komisaris Utama PT Pertamina, Basuki Tjahaja Purnama, Direktur Utama PT Wijaya Karya (WiKa) Tumiyana, serta Menteri Riset dan Teknologi, Bambang Brodjonegoro.
• Apakah Calon Pemimpin Ibu Kota Baru akan Jadi Gubernur? Berikut Penjelasan Andrinof Chaniago
Lalu apa alasan Jokowi memilih empat calon tersebut?
Hadir di acara Sapa Indonesia Pagi Kompas TV pada Kamis (5/3/2020), Tenaga Ahli Utama KSP Bidang Komunikasi, Ali Ngabalin mengatakan bahwa Jokowi mencari sosok-sosok yang memiki rekam jejak yang jelas.