Terkini Daerah
Pria Ngamuk di Kantor Polisi hingga Tewas Ditembak Sempat Tulis Status Facebook, Ancam Tebas Leher
Seorang pria tidak dikenal tiba-tiba menyerang anggota polisi dengan menggunakan senjata tajam jenis badik di Polres Kepulauan Meranti, Riau.
Editor: Ananda Putri Octaviani
AH mengakui, bahwa ia lupa membawa helm saat mengantar anaknya ke sekolah.
AH kemudian meminta agar anggota polisi yang membawa motornya untuk segera mengembalikan.
Namun, AH justru mengancam akan melukai polisi apabila motor tidak juga dikembalikan hingga waktu yang ia tentukan.
Kronologi penyerangan
Mengutip dari Kompas.com, Sunarto menjelaskan, penyerangan yang dilakukan pria tersebut terjadi pada Rabu (11/3/2020) sekira pukul 16.45 WIB.
Peristiwa tersebut bermula saat seorang anggota SPK Polres Meranti, Brigadir Rizki Kurniawan di perjalanan menuju Selat Panjang, Kepulauan Meranti dengan tujuan pergi berobat.
Namun, saat ditengah perjalanan, anggota polisi tersebut tiba-tiba dihadang seorang pria tak dikenal.
Pria tersebut mengenakan jaket berwarna hitam serta membawa sebuah tas sandang warna hitam.
"Menurut informasi dari warga, lelaki itu melakukan penghadangan kepada setiap pengendara sepeda motor yang melintasi jalan Insit," terang Sunarto.
Ia mengatakan, lantaran meresahkan masyarakat, kemudian laki-laki tersebut dibawa ke Mapolres Kepulauan Meranti.
• Ngamuk dan Ajak Berduel di Kantor Polisi karena Tak Terima Ditilang, Pria Ini Ditembak hingga Tewas
Setelah tiba di penjagaan Polres, petugas berusaha menenangkan pria tersebut.
Selain itu, petugas juga menanyakan alamat pria tersebut melakukan keributan di Jalan Insit.
Kemudian pria itu menjawab, bahwa ia beralamat di Jalan Perjuangan.
Ia juga mengatakan dengan nada keras, bahwa tidak senang sepeda motornya ditilang.
Petugas kemudian meminta tas yang dibawa oleh pelaku untuk diperiksa.