Terkini Nasional
Demo PA 212 di Kedubes India: Mulai Bakar Bendera hingga Desak Pemerintah Putus Hubungan Diplomasi
Menyusul aksi kekerasan terhadap umat muslim yang terjadi di New Delhi, India, sejumlah ormas Islam di Jakarta melakukan aksi protes di Kedubes India.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Kumpulan masa gabungan ormas Islam, mulai dari Front Pembela Islam (FPI) dan Persaudaraan Alumni (PA) 212 melancarkan aksi protes di depan gedung Kedubes India, Jalan Rasana Said, Jakarta Selatan, pada Jumat (6/3/2020).
Demo dilakukan karena terjadinya tindak kekerasan terhadap umat Islam di India.
Beragam aksi protes dilakukan oleh ormas-ormas tersebut.
Dikutip dari Kompas.com, Jumat (3/2/2020), berikut adalah beberapa bentuk protes yang dilancarkan terhadap Kedubes India.
• Singgung Anies Baswedan, Aria Bima Bandingkan Corona dengan Demam Berdarah: Banyak yang Meninggal
1. Putuskan Hubungan Diplomasi Indonesia-India
Seorang orator yang hadir di acara tersebut menyuarakan permintaannya agar pemerintah memutuskan hubungan diplomatik.
"Pergi dari ibu Pertiwi (Indonesia). Putuskan hubungan diplomatik dengan India. Hengkanglah kedutaan besar India di Indonesia," teriak orator.

Orator lain juga mengancam agar pemeritah India segera mengambil tindakan atas kekerasan terhadap umat muslim yang ada di India.
"Kedutaan Besar India harus keluarkan maklumat atas kekerasan. Kalau tidak kami akan usir kalian," kata orator lainnya.
2. Bakar Bendera India
Bentuk kekesalan juga diluapkan oleh massa melalui pembakaran Bendera India.
Aksi bakar bendera dibarengi teriakan massa yang terus meminta agar pemerintah India mengambil tindakan tegas terhadap kekerasan kepada umat Islam di India.

Mereka juga mengancam akan mengusir Dubes India apabila permintaan mereka tidak dikabulkan.
3. PA 212 Minta Bertemu Dubes India
Ketua PA 212 Slamet Maarif menyampaikan sebuah kertas kepada salah satu staf Kedubes India.