Breaking News:

Terkini Daerah

Firasat Ibu Siswi SMP yang Tewas di Drainase Sekolah: Menangis Lama saat Membereskan Pakaian Anaknya

Misteri kematian Delis Sulistina (13) siswi SMPN 6 Tasikmalaya yang tewas di gorong-gorong sekolahnya mulai terungkap.

KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA
Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota sedang menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) temu mayat siswi berseragam Pramuka di drainase SMPN 6 Tasikmalaya, Selasa (28/1/2020). 

TRIBUNWOW.COM - Misteri kematian Delis Sulistina (13) siswi SMPN 6 Tasikmalaya yang tewas di gorong-gorong sekolahnya mulai terungkap.

Hal tersebut diungkapkan oleh Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, Rabu (26/2/2020).

Korban dinyatakan sebagai korban pembunuhan oleh Kepolisian setelah melakukan serangkaian penyelidikan tepat selama sebulan pasca ditemukan mayatnya pada Senin 21 Januari 2020 lalu.

Di balik pengungkapan kasus ini, Wati Fatmawati (46), ibu kandung korban, menceritakan firasat dan kesedihannya saat membereskan pakaian anaknya, sehari sebelum diumumkan penyebab kematian Delis oleh Kepolisian.

Saat itu, Wati mengaku teringat hendak memindahkan pakaian korban dari kamar tidurnya yang saat ini dipakai oleh adik korban yang masih berumur 11 tahun.

Nasib Kepala Sekolah SD di Bali yang Cabuli Siswinya selama 4 Tahun, Terancam 15 Tahun Penjara

Pakaian korban pun dibereskan dan dikumpulkan dalam satu lemari khsusus di bagian tengah rumah.

Wati pun tiba-tiba terhenyak saat melihat pakaian seragam biru putih korban dan teringat dengan seragam Pramuka yang dikenakan korban saat ditemukan membusuk di gorong-gorong sekolahnya.

"Mungkin kemarin ada tanda-tandanya (firasat), saat membereskan pakaian almarhumah (Delis) saya langsung menangis dan teringat seragam pramuka korban yang masih terpakai saat ditemukan tewas. Saya pun menangis lama," kata Wati.

"Padahal, saya selama beberapa pekan ini sudah berusaha tegar," lanjut Wati, sembari mencucurkan air mata dengan tatapan kosong kepada empat orang wartawan di depannya, Rabu malam.

Yakin anaknya korban pembunuhan

Dirinya pun tak mengira akan mendapatkan kabar pengungkapan kasus kematian anaknya pada Rabu malam.

Namun keyakinan dirinya bahwa kematian anaknya akibat dibunuh telah muncul saat mengetahui mayatnya ditemukan mengenaskan.

Alasan Pembina Pramuka SMPN 1 Turi Nekat Minta Siswanya Susur Sungai meski Cuaca Tak Mendukung

"Baru kemarin lagi saat beres-beres pakaian saya sangat teringat lagi anak saya. Padahal saya sudah mulai tabah dan berusaha supaya tak terus-terusan bersedih. Mungkin ini pertanda dari Allah SWT. Eh, sekarang saya dapat kabar pengungkapan kasusnya," tambah Wati, sembari dihibur oleh para wartawan dengan melontarkan pertanyaan humor lainnya terkait kapan akan menikah lagi.

"Sumpah Pak, saya nggak kepikiran ke sana selama ini," tukas Wati, dibarengi senyuman walau kedua bola matanya memerah menahan tangis.

Diberitakan sebelumnya, Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya Kota mulai berhasil mengungkap kasus kematian Delis Sulistina (13), siswi SMPN 6 Tasikmalaya yang ditemukan tewas di gorong-gorong sekolahnya, Senin (27/1/2020) lalu.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Tags:
SMPTasikmalayaSekolah
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved