Lucinta Luna Terjerat Narkoba
Lihat Video Depresi Lucinta Luna, Mantan Deputi BNN Sebut Ada Ketergantungan Narkoba
Mantan Deputi BNN Brigjen Pol Siswandi turut mengomentari penangkapan artis Lucinta Luna.
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Mantan Deputi Badan Narkotika Nasional (BNN) Brigjen Pol Siswandi turut mengomentari penangkapan artis Lucinta Luna.
Menurut Siswandi, artis sensasional tersebut sudah menggunakan obat-obatan terlarang beberapa kali sebelum tertangkap pada Selasa, (11/2/2020).
Ia bahkan menyebutkan Lucinta Luna mengalami ketergantungan narkoba.
• Lucinta Luna Ditahan, Gebby Vesta Sindir dengan Ganti Lirik Lagu Pacar Abash: Bobok di Penjara?
Seperti diketahui, Lucinta Luna dinyatakan positif menggunakan obat penenang jenis benzodiazepine.
Selain itu, Siswandi juga mengungkapkan kondisi Lucinta Luna melalui video saat sang artis mengalami depresi.
"Kalau saya lihat videonya, ya, sedang stres bisa, sedang kecanduan bisa," kata Siswandi, seperti dikutip TribunWow.com dalam tayangan di kanal YouTube Esge Entertainment, Senin (17/2/2020).
Dalam video tersebut, tampak Lucinta Luna sedang mengerang hingga berteriak-teriak.
Kekasihnya, Abash, tampak berusaha menenangkan Lucinta Luna.
"Karena dia dibantu oleh seseorang ditekan-tekan. Mungkin kalau enggak ada seseorang dia bisa nabrak ke sana ke sini," papar Siswandi sambil mengamati video tersebut.
"Dia ini bisa kecanduan, bisa berdampak depresi. Jelas, dia dibantu oleh seorang laki-laki kalau saya lihat videonya," lanjutnya.
Siswandi meyakini artis bernama lengkap Ayluna Putri itu sudah beberapa kali menggunakan narkoba sebelum ini.

• Sudah Ditarget 2 Pekan, Lucinta Luna Tak Merasa Diintai Polisi: Saya Hanya Butuh Obat Depresi
"Berarti dia sebelum ketangkep, dia itu itu sudah mengonsumsi (narkoba). Bukan karena ketangkep ini, lho," jelas mantan Deputi BNN itu.
Seperti diketahui, BNN akan menjalankan tes rambut untuk memastikan berapa lama Lucinta Luna mengonsumsi obat-obatan terlarang.
Sebelumnya, sempat beredar kabar Lucinta Luna sudah menggunakan narkoba selama beberapa bulan terakhir.
"Pengakuannya lima bulan. Nah, kita lihat nanti. BNN sedang mengadakan tes rambut," kata Siswandi.
"Kalau LL itu nanti bohong, akan ketahuan dari tes rambutnya," lanjutnya.
Mengamati video tersebut lebih lanjut, Siswandi semakin yakin bahwa Lucinta Luna memiliki ketergantungan narkoba.
"Ini ketergantungan. Ketergantungan kalau pakai narkotika jenis sabu, jenis heroin, sakau," tegas Siswandi.
"Addict, lah, ya. Ketergantungan karena tubuhnya itu perlu bahan untuk narkotika yang sering dia gunakan," lanjutnya.
Menurut Siswandi, video yang dipublikasikan pengacara Lucinta Luna itu menunjukkan gejala kebutuhan terhadap obat penenang yang biasa digunakan.
Ia juga menduga percobaan bunuh diri yang pernah dilakukan Lucinta Luna berkaitan dengan kebiasaannya mengonsumsi narkoba.
"Teriak-teriak, bisa loncat bunuh diri. Dia riwayat hidupnya 'kan begitu," ucap Siswandi.
"Pernah ingin melakukan bunuh diri mungkin karena ketergantungan atau punya masalah," tambahnya.
• Diduga Temannya Pengedar, Lucinta Luna Sebut Disarankan Pakai Jenis Obat Ini: Aku Lebih Fresh
Lihat videonya mulai dari awal:
Dapat Obat dari Teman
Artis Lucinta Luna angkat bicara soal sumber obat penenang yang ia dapatkan.
Tak lama setelah kekasih Abash tersebut ditangkap, polisi menahan pula sosok berinisial FLO yang diduga menjadi pengedar obat yang dikonsumsi Lucinta Luna.
Dilansir TribunWow.com, Lucinta Luna mengaku sosok Flo tersebut adalah temannya yang memberikan obat.
Namun ia menyampaikan dalih terkait dugaan pengedaran obat secara ilegal tersebut.
Dalam wawancara yang ditayangkan iNews pada Jumat (14/2/2020), Lucinta Luna menceritakan kronologi dirinya mendapatkan obat penenang dari Flo.
"Kalau saya mau jelaskan lebih detailnya, sebenarnya teman saya berobat, berkunjung ke psikiater," papar Lucinta Luna.
"Dia dirujuk, dia konsultasi dan diberikan obat yang bermerk riklona," katanya.
Ia mengaku sebelumnya sempat mengunjungi psikiater untuk berkonsultasi tentang masalah psikisnya.
"Di situ aku sebelumnya juga berobat ke psikiater dan aku mencurahkan semuanya," jelas Luna.
Psikiater tersebut kemudian memberikan obat racikan yang berfungsi menenangkan kondisi mentalnya.
"Karena dia menyediakan obat racikan dan itu pun juga ada," katanya.
Lucinta Luna mengaku obat yang dikonsumsi itu membuatnya banyak tidur.
Seperti diketahui, seorang teman Lucinta Luna turut ditangkap sebagai sosok yang diduga mengedarkan obat.
"Itu obat ada tiga macam racikan dan yang saya minum itu seminggu saya enggak bangun-bangun. Itu menghambat kerjaan saya," paparnya.
"Emang hati saya tenang, enggak ada pikiran. Jadi kerjaan saya hanya tidur seminggu itu," lanjutnya.
• Ngaku Sering Dibully sampai Depresi, Lucinta Luna Pilih Tak Jadi Artis: Udah Enggak Sanggup Lagi
Karena merasa efek obat itu justru menghambat pekerjaannya, Lucinta Luna ingin mencoba berkonsultasi dengan psikiater yang disarankan.
"Akhirnya teman aku berkomunikasi sama aku. 'Coba deh, kamu ke dokter aku'," lanjut Lucinta Luna.
Ia kemudian membuat janji dengan psikiater yang disarankan temannya.
Namun pada hari yang ditentukan, temannya tidak dapat menemani Lucinta Luna menemui psikiater karena sedang sakit.
"Dia yang appointment. Pada saat hari Senin itu aku sudah ready untuk datang ke rumah sakit itu tapi dari teman saya tidak bisa karena lagi sakit jadi ditunda," jelas artis tersebut.
Akhirnya Lucinta Luna memutuskan menggunakan obat milik temannya karena merasa lebih cocok menggunakan obat tersebut.
"Jadi, ya udah, lah. Pakai yang punya kamu aja," kata kekasih Abash ini.
"Karena rasaku lebih tenang dan tidurku lebih awal dan bangun juga lebih fresh," jelasnya.
Ia mengaku baru kali itu mengonsumsi obat penenang milik temannya.
"Jadi aku mengonsumsi di hari teman saya itu sebanyak lima kali selama dia pengecekan, terus, ya udah," ungkap dia.
Lucinta Luna berdalih bukan berarti dirinya membeli obat-obatan dari temannya ini.
Ia menegaskan hanya mengganti biaya yang sebelumnya sudah dikeluarkan Flo.
"Dia 'kan konsultasi ke dokter itu memerlukan biaya. Biayanya konsultasinya itu mahal, belum lagi biaya obat-obatnya," jelas Luna.
"Ya, saya enggak mungkin cuma minta aja, saya enggak enak dong. Ya udah, saya nitip aja deh dulu," tambahnya.
(TribunWow.com/Brigitta Winasis)