Virus Corona
1.000 Pasien Corona di Wuhan Harus Berbagi Satu Toilet Saja, Lihat Potretnya
Wabah Virus Corona terus menyerang warga China dan dunia, bahkan hingga merenggut ratusan korban jiwa.
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Beberapa fakta ditemukan:
Pertama, perihal nama yang tertulis di pesan berantai di grup WA.
Nama yang tertulis adalah Prof Huang Xi Mou.
Namun, nama ini dibantah oleh beberapa orang, salah satunya Iwan Natawidjaja, tokoh warga Tionghoa Jember yang pernah menjadi guru di sekolah Chung Hua.
Namanya yang benar adalah Huang Xiqiu.
"Bukan Huang Xi Mou seperti yang beredar, tapi Huang Xiqiu ( dibaca Xijiu)," ujar Iwan yang ditemui Surya.co.id, Kamis (6/2/2020).
Kedua, nama sekolah Prof Huang Xiqiu pernah bersekolah di Chung Hua Xue Xiao.
Dalam bahasa Mandarin, Xue Xiao berarti sekolah. Chung Hua berarti Tionghoa, artinya sekolah untuk warga Tionghoa di Jember.
Sekolah itu sudah tutup sejak tahun 1966.
• Setelah Ditolak Indonesia, Evakuasi Warga Timor Leste dari Wuhan Akhirnya Dibantu Selandia Baru
Letak sekolah itu kini sudah menjadi kompleks Pertokoan Mutiara di Jl Diponegoro, Jember.
Iwan Natawidjaja adalah salah satu guru di Sekolah Chung Hua.
"Saya mengajar di situ sejak tahun 1959 sampai ditutup tahun 1966," ujar Iwan.
Ketiga, perihal Huang Xi Qiu pernah tinggal di Jember.
Iwan membenarkan jika Prof Huang Xiqiu memang pernah tinggal di Jember.
Bahkan, Iwan mengatakan, Prof Huang Xiqiu lelaki kelahiran Jember yang kini tinggal dan menjadi warga Tiongkok.