Virus Corona
Muncul Kritik Tentang Penyemprotan WNI yang Tiba di Indonesia, Kemenkes Berikan Keterangan
Kemenkes memberikan klarifikasi tentang penyemprotan menggunakan cairan disinfektan terhadap warga negara Indonesia (WNI).
Penulis: Brigitta Winasis
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
TRIBUNWOW.COM - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan klarifikasi tentang penyemprotan menggunakan cairan disinfektan terhadap warga negara Indonesia (WNI) yang baru saja dievakuasi dari China.
Seperti diketahui, mereka harus pulang ke Tanah Air untuk menghindari wabah Virus Corona yang sedang menjadi teror di China.
Meskipun demikian, sejumlah pihak mengkritik tindakan penyemprotan disinfektan tersebut karena dinilai tidak efektif.
• Virus Corona Belum Selesai, China Umumkan Flu Burung Muncul di Peternakan Ayam, Ribuan Unggas Mati
Pasalnya, penyemprotan itu dilakukan di ruang terbuka setelah para penumpang turun dari tangga pesawat.
Dilansir TribunWow.com, salah satu pihak yang mengkritik tindakan itu adalah blog finansial Russian Market.
Melalui unggahan di akun Twitter terverifikasi @russian_market, pihak itu meragukan langkah disinfeksi tersebut.
"Mereka menyebutnya disinfeksi? Indonesia... tak ada tanggapan," cuit akun @russian_market, Minggu (2/2/2020).
Selain itu, ia juga mengunggah sebuah video yang menunjukkan proses disinfeksi yang dilakukan petugas yang mengenakan baju pelindung berwarna kuning.
Para penumpang yang baru turun dari pesawat itu berjalan perlahan melewati selang yang menyemprotkan cairan disinfektan.
Beberapa bahkan memutar badannya agar penyemprotan dapat mengenai seluruh bagian tubuh dan pakaian.
Sampai Senin (3/2/2020), video tersebut telah ditonton lebih dari 1,7 juta kali dan di-retweet lebih dari 10 ribu kali.
• Korban Jiwa Pertama di Luar China Akibat Virus Corona, Pemerintah Filipina Tetapkan Aturan Karantina

Unggahan itu juga ditanggapi akun @NephiLaxmus yang meminta penjelasan Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
"Dear Pak Menteri @KemenkesRI, prosedur ini jadi bahan tertawaan dunia. Apakah memang ada SOP Disinfeksi seperti ini?" cuit @NephiLaxmus, Minggu (2/2/2020).
Ia juga mengkritik penyemprotan disinfektan kurang menjangkau seluruh pakaian.
"Kalaupun untuk baju, tampak sekadarnya. Lipatan-lipatan banyak yang terlewat," tambahnya dalam cuitan selanjutnya.

• Keluarga WNI Belum Dapat Bertemu setelah Pulang dari Wuhan, Orangtua Sampaikan Pesan Ini