Virus Corona
9 Pasien yang Diawasi Kemenkes Dinyatakan Negatif Virus Corona, Bagaimana dengan 10 Lainnya?
Dari sembilan pasien tersebut, lima orang berstatus warga negara Indonesia (WNI) dan empat orang warga negara asing (WNA).
Editor: Ananda Putri Octaviani
"Mereka (pemerintah Tiongkok) bersedia membantu fasilitasi evakuasi, secepatnya," ujar Retno Marsudi.
Ia mengatakan pemerintah Indonesia tak bisa langsung mengevakuasi para WNI tersebut begitu saja.
Hal ini dikarenakan ada beberapa faktor penyebab.
"Satu itu negara orang, dua statusnya lock down, tapi kita intensif berkoordinasi dengan mereka, sehingga mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama kita akan dapat mengevakuasi warga negara kita," ucap Retno.
Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto juga menyatakan pihaknya sudah menyiapkan sejumlah pesawat untuk menjemput para WNI.
• Kasus Virus Corona dari China Hampir Capai 10.000, WHO Resmi Nyatakan Status Darurat Global
Namun, pihaknya masih menunggu arahan dari Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) yang masih melakukan pembahasan perihal cara dan waktu pemulangan dengan Duta Besar Indonesia di Beijing.
"Yang jelas TNI menyiagakan pesawat dan tenaga medis untuk mengevakuasi warga negara Indonesia yang ada di Wuhan tersebut," terang Hadi.
"Dan kelengkapan dari pusat kesehatan TNI juga sudah siap semua, termasuk pakaian-pakaiannya yang bisa mem-protect virus tersebut, termasuk kelengkapan-kelengkapan lain sudah disiapkan."
Rencana pemulangan ini sebelumnya sudah diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti yang dilansir TribunWow.com dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (29/1/2020).
Jokowi mengatakan pemerintah Indonesia sudah memiliki rencana untuk memulangkan warganya dari Wuhan.
Namun karena belum mendapat persetujuan dari pemerintah China maka rencana tersebut belum bisa dilaksanakan.
"Sudah berkali-kali saya sampaikan yang paling penting kita waspada hati-hati," kata Jokowi
• Istri Terjangkit Virus Corona karena Tertular sang Suami, Total 8 Orang Terjangkit di Malaysia
"Kemudian yang berkaitan dengan evakuasi WNI kita yang ada di Wuhan dan 15 kota lain, yang di-lock (dikunci) tentu saja pemerintah memiliki opsi untuk evakuasi tetapi sekali lagi, kota-kota itu masih dikunci," tambahnya.
Meskipun tidak bisa mengevakuasi, Jokowi mengatakan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di China selalu mengusahakan untuk terus menjalin komunikasi dengan para WNI di Wuhan dan kota-kota lainnya.
"Tetapi yang paling penting komunikasi antara KBRI dengan mahasiswa dan masyarakat yang ada di sana selalu terjalin dengan baik, yang paling penting itu," jelas Jokowi.
Jokowi mengatakan hal yang akan lebih diutamakan untuk membantu WNI yang terkarantina di China adalah bantuan logistik.
"Ini nanti mungkin dalam 4-5 hari urusan logistik yang akan dicarikan solusi," kata Jokowi.
Lihat video selengkapnya:
(Tribunnews.com/Gita Irawan/ TribunWow.com/Fransisca Mawaski/Anung Malik)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 9 Pasien yang Masuk Pengawasan Kemenkes Dinyatakan Negatif Virus Corona