Fadjroel Rachman Bagikan Momen Jokowi saat Kunjungi Natuna, Lihat Videonya

TRIBUNWOW.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau pada Rabu (8/1/2020).

Kunjungan tersebut dimaksudkan menegaskan kehadiran negara di wilayah perbatasan negara yang akhir-akhir ini menjadi polemik dengan China.

Juru bicara presiden, Fadjroel Rachman kemudian membagikan momen kunjungan Jokowi ke Natuna melalui akun Instagram pribadinya, @fadjroelrachman.

• Jokowi ke Natuna: Akan Temui Ratusan Nelayan, Tinjau Jajar Kapal, hingga Bagikan Sertifikat

Dalam video tersebut, tampak Jokowi beserta sejumlah anggota TNI mengamati wilayah perairan Natuna dengan naik KRI Usman Harun 359.

Jokowi yang mengenakan jaket dan topi hitam tampak menandatangani sebuah dokumen.

Ia juga berbincang, seperti menanyakan kondisi terkini kepada anggota TNI yang mendampingi inspeksi Jokowi itu.

Dalam keterangan video, Fadjroel kembali menegaskan pernyataan Jokowi terhadap polemik Natuna.

Melalui Fadjroel, Jokowi menyampaikan ingin memastikan penegakkan hukum dan hak kedaulatan atas kekayaan laut di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE).

"Tidak ada tawar-menawar terhadap kedaulatan nasional Indonesia," tegas Presiden Joko Widodo. Pagi ini Rabu (8/1/2020) Presiden @jokowi ke #NATUNA "Saya ingin memastikan penegakkan hukum dan hak kedaulatan kita atas kekayaan laut di ZEE" ~ #Jubir @Puspen_TNI @PEDOMAN_id," tulis Fadjroel Rachman, Rabu (8/1/2020).

Selain itu, Fadjroel juga membagikan momen keberangkatan Jokowi melalui Instagram Story.

• Soal Masalah Natuna, Pengamat Sarankan Menlu Koordinasi dengan Negara ASEAN Lain

Jokowi Ingin Tegaskan Kehadiran Negara

Sementara itu, Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengkonfirmasi kunjungan Jokowi tersebut.

Dikutip dari Kompas.com, Pramono menjelaskan Jokowi ingin menegaskan kedaulatan wilayah negara tidak boleh diganggu negara manapun.

"Ini menunjukkan bahwa kedaulatan RI itu tidak boleh diganggu dan tidak boleh ditawar menawar. Dan itu merupakan hal prinsip," kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (8/1/2020).

"Presiden sudah mengatakan dalam sidang kabinet paripurna kemarin untuk urusan Natuna tidak ada tawar menawar," lanjut Pramono.

Ia mengatakan Jokowi benar-benar serius memberikan perhatian terhadap persoalan Natuna.

"Ini memberikan sinyal bahwa pemerintah Indonesia, terutama Bapak Presiden dalam persoalan Natuna ini benar benar memberikan attention serius," kata Pramono.

Sebelumnya, Jokowi juga pernah mengunjungi Natuna ketika kasus serupa terjadi pada 2016.

Pada saat itu, Jokowi menggelar rapat terbatas di atas kapal perang RI.

Melalui kunjungan kali ini, Pramono menyebutkan Jokowi ingin negara hadir di batas terluar Indonesia, yakni melalui kehadiran pemimpinnya.

"Apa yang ditunjukkan Presiden ini kan menjadi simbol bahwa negara betul-betul hadir dan negara dalam hal ini pemimpin tertinggi kita, terutama pemimpin tertinggi di bidang pertahanan negara itu hadir," jelas Pramono.

Ia berharap agar masyarakat Indonesia mendukung langkah Jokowi ini.

"Sehingga dengan demikian apa yang dilakukan presiden tentunya saya yakin seluruh rakyat Indonesia akan memberikan dukungan sepenuhnya," katanya.

• Tanggapi Konflik Indonesia-China di Natuna, Christina Aryani Sebut Tidak akan Terjadi Perang

Kunjungan Jokowi ke Natuna

Diketahui Jokowi berangkat dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta pada 07.35 WIB.

Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 yang ditumpangi Jokowi bersama rombongan kemudian tiba di Pangkalan TNI AU Raden Sadjad, Kabupaten Natuna.

Rombongan yang mendampingi Jokowi terdiri dari Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arifin Tasrif, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dan Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala BPN Surya Tjandra, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Suharyanto, Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, dan Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman.

Presiden kemudian mengunjungi Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) Selat Lampa, Kabupaten Natuna.

Dalam kunjungan tersebut, Jokowi juga menemui ratusan nelayan setempat.

Presiden kemudian mengunjungi Kantor Bupati Natuna untuk menyerahkan sertifikat hak atas tanah untuk rakyat.

Jokowi juga membagikan momen keberangkatannya melalui akun Twitter pribadinya, @jokowi.

"Selamat pagi, Indonesia. Pagi ini, saya meninggalkan ibu kota menuju Natuna, Kepulauan Riau. Saya hendak meninjau Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu Selat Lampa, meninjau jajar kapal, dan bertemu dengan para nelayan," tulis Jokowi, Rabu (8/1/2020).

Ia juga mengunggah foto sebelum pesawat kepresidenan bertolak ke Natuna.

• TNI Kerahkan Jet Tempur F-16 di Natuna, Sebut China Lakukan Provokasi untuk Memancing Indonesia

(TribunWow.com/Brigitta Winasis)