Banjir di Jakarta
Menteri PUPR dan Anies Baswedan Beda Pendapat, Fadjroel Rachman Ungkap Pernyataan Basuki Hadimuljono
Juru Bicara (Jubir) Presiden, Fadjroel Rachman turut menanggapi beda pendapat antara Menteri PUPR Basuki Hadimujono dengan Anies Baswedan.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Juru Bicara (Jubir) Presiden, Fadjroel Rachman turut menanggapi beda pendapat antara Menteri PUPR Basuki Hadimujono dengan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Diketahui, Basuki Hadimuljono dan Anies Baswedan sempat silang pendapat soal penanganan banjir di Jakarta dan sekitarnya.
Dilansir TribunWow.com, Fadjroel Rachman menyebut perbedaan pendapat di antara kedua tokoh itu sudah menemui titik temu.
Hal ini disampaikan melalui tayangan YouTube Kompas TV, Jumat (3/1/2020).
• Jakarta Dilanda Banjir, Pengamat Bandingkan dengan Era Pemerintahan Ahok, Ini yang Dilakukan
• Lina Mantan Istri Sule Meninggal, Ini Riwayat Penyakit Ibu Rizky Febian, Lambung hingga Darah Tinggi
Fadjroel Rachman menambahkan, hal yang patut menjadi fokus saat ini adalah soal pencegahan dan penanganan korban banjir.
"Apabila hal yang ini harus kita kerjakan, mari kita kerjakan," tuturnya.
"Yang penting ini bagian dari upaya untuk pencegahan dan juga untuk upaya penanganan para korban yang mengalami hal-hal seperti sekarang."
Fadroel Rachman lantas menyebut banjir yang merendam Jakarta dan wilayah sekitarnya tak hanya merugikan warga sekitar.
Ia mengklaim pemerintah pun turut merasakan kerugian atas bencana banjir tersebut.
"Karena kerugian yang terjadi sekarang adalah kerugian kita bersama," ujar Fadjroel Rachman.
"Bukan hanya pada mereka yang mengalaminya langsung, tetapi juga pada negara, pada pemerintah dan juga pada siapapun."

• Komentari Banjir, Hotman Paris: Di Kopi Johny, Anda Bisa Dengar Penderitaan Rakyat yang Lebih Parah
Lebih lanjut, ia kembali mengungkit perbedaan pandangan antara Menteri Basuki dengan Anies Baswedan.
"Tidak ada upaya untuk mempertentangkan cara pandang," kata dia.
"Semua cara pandang diletakkan di atas meja, duduk bersama dan bersama-sama menyelesaikannya."
Lantas, ia menyinggung beda pendapat antara Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.