Kasus Novel Baswedan
Novel Baswedan Tak Percaya Motif Penyerangan karena Dendam Pribadi: Ini Lelucon Apa Lagi?
Novel Baswedan tanggapi soal penangkapan terduga pelaku penyiraman air keras terhadap dirinya
Penulis: anung aulia malik
Editor: Tiffany Marantika Dewi
"Oleh karena itu yang penting saya kira polisi harus bisa mengusut tuntas siapa aktor yang menyuruh orang ini, karena dugaan saya kalu kita mau lihat, mereka ini tidak punya kepentingan (pelaku lapangan) untuk menyerang Novel," katanya.
Saor kemudian mengungkapkan adanya dugaan Jenderal Polisi ikut andil dalam penyerangan Novel Baswedan.
"Kalau kita lihat hasil pencari fakta yang dibentuk oleh Komnas, mereka mengatakan bahwa Novel itu diserang karena melakukan pekerjaan-pekerjaannya," katanya.
"Novel pernah berkali-kali bilang Jenderal Kepolisian, Jenderal aktif itu adalah diduga juga terlibat."
"Saya kira polisi mungkin sudah lebih mudah mengusut tuntas, siapa aktor-aktor dari pada pelaku penyerangan air keras kepada saudara Novel."
"Dulu Novel berkali-kali bilang kalau polisi mau serius, tidak susah mengungkap kasus ini."
"Kalau kita lihat ada hal yang kita apresiasi dari Saudara Bareskrim," lanjutnya.
• IPW Ungkap Bagaimana 2 Oknum Anggota Brimob Penyerang Novel Baswedan Akhirnya Ditangkap Polisi
Komunikasi Intens Novel Baswedan dan Kabareskrim
Saor kemudian mengungkap bagaimana Kabareskrim yang baru saja dilantik pada Senin (16/12/2019) tersebut telah berkomunikasi dengan Novel Baswedan terkait pengusutan kasus.
"Kalau kita lihat pernyataan-pernyataan Beliau, dia intens berkomunikasi dengan Pak Novel, intinya berarti memang Beliau mau mengungkap," jelas Saor.
"Begitu Pak Kabareskrim dia punya niat, dan dia berkali-kali mengatakan bahwa saya ingin intens berkomunikasi dengan saudara Novel mau membuktikan bahwa serius mengungkap ini."
"Tantangan kepada teman-teman di kepolisian adalah bagaimana tidak semata-mata ini sudah ditangkap, berhenti di sana," lanjut Saor.
Saor meminta agar kepolisian memanfaatkan momentum tertangkapnya pelaku lapangan penyerangan Novel Baswedan untuk mengusut tuntas penyerangan tersebut.
"Saya kira ini bahkan akan mencederai dari pada kepolisian juga," ujar Saor.
"Kita dorong betul apa yang telah diumumkan hari ini."