Breaking News:

Kabar Tokoh

Liberty Sitinjak Sebut KPK Minta Koruptor Ditahan di Lapas Sukamiskin, Asep Iwan Beri Bantahan Ini

Liberty Sitinjak menyebut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah pihak yang meminta para koruptor ditahan di Lapas Sukamiskin, Bandung.

YouTube metrotvnews
Asep Iwan (kiri) dan Liberty Sitinjak (kanan) dalam kanal YouTube metrotvnews, Rabu (25/12/2019). 

TRIBUNWOW.COM - Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkumham Jawa Barat, Liberty Sitinjak menyebut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) adalah pihak yang meminta para koruptor ditahan di Lapas Sukamiskin, Bandung.

Namun, pernyataan Liberty Sitinjak itu langsung dibantah oleh Pakar Hukum Pidana, Asep Iwan Iriawan.

Asep Iwan menyatakan, KPK sebenarnya menghendaki para koruptor ditahan di Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

Dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikan melalui saluran YouTube metrotvnews, Rabu (25/12/2019).

Said Didu Mengaku Pesimis dengan Dewas KPK, Sebut Ada Kemunduran dalam Pemberantasan Korupsi

Soal Sel Mewah Setnov, Liberty Sitinjak Klaim Adanya Perubahan, Presenter: Wallpapernya aja Pak?

Mulanya, Liberty Sitinjak menyebut pihaknya bukanlah pihak yang menyarankan para koruptor ditahan di Lapas Sukamiskin.

Ia menyebut, hal itu merupakan kewenangan KPK sebagai lembaga anti-korupsi.

"Ini juga kita tidak berdiri sendiri bahwa perintah KPK ini harus ditempatkan di Lapas Sukamiskin," ujar Liberty.

"Jadi kenapa itu ditempatkan di situ saya pikir KPK yang bisa menjawab, bukan kami."

Namun, pernyataan tersebut langsung dibantah oleh Asep Iwan.

Menurutnya, KPK justru menghendaki para koruptor dihukum di Nusakambangan.

"Oh saya kira sih enggak. Kalau setahu saya KPK minta di Nusakambangan kok," ujar Asep.

"Pernyataan saya bisa dibuka. Maaf ya pak, saya pikir KPK minta mereka dikirim ke Nusakambangan loh," sambungnya.

Terkait hal itu, Liberty mengaku selama ini belum pernah menerima perintah untuk memindahkan para koruptor ke Nusakambangan.

"Iya karena saya mungkin kalau ada kedengaran seperti itu," kata dia.

"Tapi sampai sekarang kami sebagai penanggungjawab di wilayah belum ada perintah untuk memindahkan para napi koruptor ini ke Nusakambangan."

Asep Iwan (Kiri) dan Liberty Sitinjak (Kanan) dalam channel YouTube metrotvnews, Rabu (25/12/2019).
Asep Iwan (Kiri) dan Liberty Sitinjak (Kanan) dalam channel YouTube metrotvnews, Rabu (25/12/2019). (YouTube metrotvnews)

Mahfud MD: Pelajaran untuk yang Dulu Bela Setnov hingga Penulis Asli Ghost Fleet Bicara soal Prabowo

Hingga kini para koruptor masih ditahan di Lapas Sukamiskin, Liberty menyebut itu adalah keputusan KPK.

"Jadi sampai sekarang kami masih berpegang bahwa penempatan napi koruptor ini adalah keputusan dari KPK," kata Liberty.

Terkait hal itu, Komisioner Ombudsman Ninik Rahayu pun turut angkat bicara.

Ninik Rahayu menyebut selama ini Lapas Sukamiskin memang khusus digunakan untuk memenjarakan tahanan politik.

"Kan begini, dulu Sukamiskin itu untuk tahanan politik sebenarnya, para intelektual yang punya persoalan politik," ujar Ninik.

"Jadi yang melawan pemerintahan ditaruh di situ."

Ninik menambahkan, tak ada masalah jika pra koruptor dipenjarakan di Sukamiskin.

"Taruhlah sekarang pelaku koruptor oleh KPK diletakkan di Sukamiskin, enggak apa-apa kalau ini yang jadi keputusan," ujar Ninik.

"Persoalannya, jangan ada diskriminasi dalam penempatan."

Ia pun menyebut para napi memiliki hak untuk mendapatkan fasilitas yang sama dengan napi lain.

"Tempatkan mereka sesuai dengan aturan Permenkumham Tahun 2013 Nomor 6 bahwa semua punya fasilitas yang sama," kata Ninik.

"Tidak boleh orang-orang pribadi sebagai narapidana lalu memberikan kontribusi. Ada wastafel itu udah enggak boleh."

Simak video berikut ini menit 18.57:

Lapas Sukamiskin adalah Cagar Budaya

Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jawa Barat (Jabar), Liberty Sitinjak angkat bicara soal sel mewah Setya Novanto (Setnov).

Dilansir TribunWow.com, Liberty Sitinjak membantah tudingan bahwa dari 2018 hingga 2019 Setnov menikmati fasilitas mewah di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat.

Liberty Sitinjak menyebut banyak perubahan pada sel Setnov yang dilakukan pihak lapas sejak 2018.

Diketahui, pada 2018 lalu Ombudsman melakukan sidak di Lapas Sukamiskin dan menemukan sel Setnov berisi fasilitas mewah.

Pada Jumat (20/12/2019), Ombudsman kembali menyidak Lapas Sukamiskin dan menemukan sel Setnov masih dalam kondisi yang sama.

Bahkan, terdapat fitur gembok sidik jari di sel tahanan tersangka kasus korupsi e-KTP itu.

6 Fakta Pengembalian Uang Rp 700 Juta dari Golkar ke KPK, Disarankan Setnov hingga Sikap Airlangga

Mulanya, presenter menanyakan alasan pihak lapas tak merenovasi sel Setnov yang jelas tak sesuai aturan itu.

"Kenapa standarisasi sudah selesai dan tiga kamar ini tidak tersentuh? Salah satunya ada kamar Setya Novanto," tanya Presenter.

Menurut Liberty, proses standarisasi sel di Lapas Sukamiskin baru dilaksanakan pada Oktober 2019 ini.

"Saya akan jelaskan, kalau dinyatakan Oktober 2019 standarisasi sudah selesai, justru oktober itu kita mulai start melakukan perubahan standarisasi," ucap Liberty.

Ia menyebut Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Lapas Sukamiskin hingga kini belum cair.

"Karena perlu dipahami bahwa DIPA kita itu turun Januari, perlu proses lelang, perlu lagi proses 3 lelang di sana," ucap Liberty.

"Sehingga pelaksanaan renovasi untuk kita kembalikan pada standar itu baru kita mulai tanggal 12 oktober (2019)."

Terkait hal itu, presenter pun menanyakan soal fasilitas yang diterima Setnov selama satu tahun terakhir.

Hasil Survei Pertarungan Parpol LSI Denny JA: PDIP Ungguli Gerindra, Golkar Kena Efek Bakpau Setnov

Mengingat, 2018 lalu Setnov juga ketahuan menggunakan sel yang memiliki fasilitas istimewa.

"Artinya ketika dulu 2018 ada temuan Ombudsman ini tidak dilakukan apa-apa? Setya Novanto menikmati fasilitas yang ada selama satu tahun penuh sampai dengan ini baru mau direnovasi?," tanya presenter.

Menanggapi hal itu, Liberty justru membantah.

Ia menyebut banyak perubahan yang dilakukan pihak lapas pada sel Setnov.

"Kalau dikatakan tidak ada dilakukan apa-apa itu juga kurang benar," kata Liberty.

(TribunWow.com)

Tags:
Liberty SitinjakSetya NovantoLapas Sukamiskin
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved