Pilkada Serentak 2020
Gibran Maju di Pilkada, Henry Indraguna Akui Siap Danai hingga Miliaran Rupiah jika Mau Lakukan Ini
Pengacara kondang Henry Indraguna buka suara soal pencalonan putra pertama Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka dalam Pilkada 2020.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Ananda Putri Octaviani
"Dan begitu pula saya masuk ke sini saya enggak mau dapat sponsor, karena begitu dapat dari sponsor saya tidak bisa menindak tegas itu semua," ungkap dia.

• Bantah Adanya Karpet Merah untuk Gibran, Politisi PDIP: Keputusan Bu Mega Tak Bisa Diganggu Gugat
Lantas, ia kembali menyinggung soal biaya yang dibutuhkan untuk menjadi seorang pemimpin daerah.
"Ini lah dilema kita itu pada saat mau jadi seorang pemimpin butuh biaya begitu besar," ucap Henry.
"Kalau independen itu enggak mungkin, mengumpulkan 40 ribu KTP dan surat pernyataan itu tidak mudah, sangat sulit."
"Enggak tahu boleh pakai materai atau tidak, kalau pakai materai tambah masalah lagi, duitnya materainya kali 40 ribu. Jadi saya bilang bunuh saja independen"
Ia pun menyinggung nama Gibran Rakabuming Raka yang telah mendaftarkan diri sebagai calon wali kota Solo.
Disebut Henry, dirinya siap berada di belakang Gibran jika maju lewat jalur independen.
"Kemarin kalau Gibran mau turun independen saya siap di belakang dia, saya danai semuanya itu," ujar dia.
"Saya caleg DPR paling besar suaranya di sini loh dan bisa diadu se-Jawa Tengah."
"Saya siap danai Gibran, independen ayo mari."
Simak video berikut ini menit 8.00:
'Karpet Merah' untuk Gibran
Politisi PDI Perjuangan (PDIP), Dwi Ria Latifa membantah pihaknya memberikan 'karpet merah' untuk Gibran Rakabuming Raka pada Pilkada 2020.
Diketahui, putra pertama Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu telah mendaftarkan diri sebagai Calon Wali Kota Solo 2020.
Dilansir TribunWow.com, Dwi Ria juga menyinggung Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.
Disebutnya, apapun yang menjadi keputusan Megawati tak dapat diganggu gugat oleh pihak manapun.