Terkini Daerah
Kronologi Lengkap WN Jepang Jadi Korban Perampokan di Bali, Pelaku Hendak ke Medan saat Ditangkap
Berikut ini kronologi WN Jepang Mika Hasegawa (38) yang nekat melompat dari apartemennya karena jadi korban perampokan.
Editor: Rekarinta Vintoko
Ia mendengar suara minta tolong dari arah belakang apartemen.
Yoga bercerita bahwa Mika ditemukan dalam keadaan sadar dan ada bekas cekikan di lehernya.
Mika pun segera dievakusi ke Rumah Sakit BIMC, Kuta Badung karena mengalami retak pada tulang leher.
• Jokowi Beberkan Strategi-strategi untuk Perbaiki Kinerja Ekonomi Indonesia, Apa Saja?
Rindu ingin temui kekasih di Medan
Setelah melakukan perampokan, Fahrudin melarikan diri ke Jakarta.
Dia ditangkap polisi di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten pada Rau (27/11/2019) dini hari.
Direktur Reserse Kriminal Polda Bali Kombes Andi Fairan mengatakan, pelaku ditangkap saat hendak melarikan diri ke Medan, Sumatera Utara.
"Setelah mengambil barang, melarikan diri ke Jakarta. Kemudian dari Soetta ke Medan," kata Andi Fairan.
Saat penangkapan, polisi mengamankan sejumlah barang bukti yaitu dua buah dompet, uang pecahan 10.000 yen sebanyak 15 lembar, pecahan 1.000 yen sebanyak 5 lembar serta satu kalung emas, kartu kredit, dan sejumlah kartu identitas.
Dari pengakuan Fahrudin, ia nekat melakukan perampokan karena tak punya uang dan rindu ingin bertemu dengan kekasihnya yang tinggal di Medan.
Saat pelariannya di Banyuwangi, pria asal Ngawi tersebut membeli kalung emas dan ponsel yang rencananya akan diberikan pada kekasihnya.
"Dari hasil curiannya, pelaku sempat membeli kalung untuk pacarnya yang di Medan. Kalung itu dibelinya saat di Banyuwangi," kata Ruddi, saat jumpa pers di Mapolresta Denpasar, Kamis (28/11/2019).
• Jokowi Ingin Indonesia seperti Tom Hanks di Film Cast Away, Singgung 3 Hal Ini
Identitas Fahrudin diketahui setelah polisi memeriksa CCTV di apartemen tempat tinggal Mika dan anaknya.
Untuk mendalami kejadian tersebut, polisi juga telah memriksa tiga saksi.
"Dari penyidik sudah memeriksa tiga saksi tentunya yang mengetahui melihat atau mendengar peristiwa tersebut," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Argo Yuwono, di Gedung Humas Mabes Polri, Selasa (26/11/2019)
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Imam Rosidin, Devina Halim | Editor: Abba Gabrillin, Aprilia Ika, Bayu Galih)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mengaku Rindu Kekasih di Medan, Pria Ini Nekat Rampok Warga Jepang di Apartemen"