Breaking News:

Terkini Daerah

Kronologi Seorang Siswa SD Tewas Disengat Tawon, Bermula Ingin Bongkar Sarang yang Resahkan Warga

Seorang bocah berusia 11 tahun di Bayongbong, Garut, meninggal dunia usai tersengat tawon, Rabu (20/11/2019).

KOMPAS.COM/ARI MAULANA KARANG
Rizki menunjukan luka sengatan tawon di tubuhnya, Kamis (21/11/2019). 

TRIBUNWOW.COM - Seorang bocah berusia 11 tahun di Bayongbong, Garut, meninggal dunia usai tersengat tawon, Rabu (20/11/2019).

Kejadian itu bermula saat korban yang bernama bernama Armi Fauzi itu membongkar sarang tawon di salah satu rumah tetangganya, di Kampung Nangela, Desa Cikedokan, Bayongbong, Garut, Jawa Barat.

Berdasar keterangan yang berhasil dihimpun, peristiwa tersebut berawal saat korban bersama tiga orang lainnya luka-luka, yakni Saeful Ulum (12) pelajar kelas VII SMPN 2 Bayongbong, Muhammad Rizki (11) pelajar kelas VI SD Mekarsari, dan Elzar (9) pelajar kelas IV SD Samarang.

Tetangga Beberkan Kelakuan Tak Lazim Kopilot Wings Air sebelum Ditemukan Tewas Gantung Diri

Saat itu, keempat anak yang masih duduk di sekolah dasar itu, telah mempersiapkan kayu panjang dan pelindung kepala dari kardus.

Dari keterangan Neni Suheni (60), nenek dari Rizki, keempat anak itu naik ke lantai satu masjid agar mudah menjangkau sarang.

Lalu, setelah menyodok sarang dengan kayu panjang, tawon-tawon segera keluar menyerang balik keempat anak tersebut.

“Begitu tawonnya nyerang, mereka langsung berlarian. Rizki masuk bak kamar mandi setelah melompati jendela, Armi tidak bisa melompat jendela, karena jendelanya tinggi,” ujar Neni, saat ditemui di kediamannya di Kampung Nangela, Kamis (21/11/2019).

Selain 7 Milenial, Presiden Jokowi juga Tunjuk 2 Politisi Jadi Staf Khususnya, dari PSI dan PDIP

Setelah serangan tawon itu berhenti, Armi segera dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani serangkaian perawatan.

Namun, nyawa Armi tidak bisa diselamatkan.

Sementara itu, Rizki juga terus mendapatkan perawatan dari dokter.

Menurut Neni, saat itu ada delapan sengatan di kepala cucunya itu.

“Setelah pulang (Rizki) langsung minta ke dokter karena sakit dari sengatan tawon, di kepalanya saja ada delapan lebih luka sengatan tawon, belum di badan, tangan dan kaki,” ujar Neni.

Rizki sempat diobati di Puskesmas Bayongbong dan juga menggunakan obat-obatan tradisional, seperti dibaluri dengan cabe.

Rizki menunjukan luka sengatan tawon di tubuhnya, Kamis (21/11/2019).
Rizki menunjukan luka sengatan tawon di tubuhnya, Kamis (21/11/2019). (KOMPAS.COM/ARI MAULANA KARANG)

Marwan Batubara Sindir Jokowi Tergesa-gesa soal Ahok di BUMN: Saya Khawatir Presiden Ada Keinginan

Rizki sempat menceritakan, saat itu ada tawon yang masuk ke kardus dan dirinya langsung membukanya.

“Pas ada yang tembus (kardus), kardusnya langsung dibuka, langsung kena kepala (serangan tawonnya),” ujar Rizki.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Tags:
GarutJawa BaratTewasBocah Tewas Disengat Tawontawon
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved