Kabinet Jokowi
Ungkap Perubahan Sikap Ahok, Djarot Saiful Hidayat: Sudah 'Semedi' di Mako Brimob
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Siful Hidayat mengungkapkan sosok Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kini sudah berbeda dari yang dulu.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Claudia Noventa
Terkait sikap Ahok yang sering meledak-ledak, Djarot menyebut itu hanya lah bentuk kekesalan Ahok.
Ia bahkan menyebut sikap meledak-ledak bukan lah watak Ahok.
"Itu bukan watak dia (Ahok) sebetulnya, itu bentuk ekspresi kejengkelan aja. Watak dia itu sebenarnya dia baik, hatinya bersih, niatnya baik, cuma langsung spontan dia keluarkan," ungkap Djarot.
• Ahok Dilirik Jadi Bos BUMN, Deddy Sitorus Singgung Gebrakan Ahok saat Pimpin DKI: Lawannya Garong
• Soal Wacana Ahok Jadi Bos BUMN, Deddy Sitorus Singgung Kasus Korupsi Petinggi PLN: Bocor Sana-sini
Lantas, Djarot menyebut Ahok kini ingin menjadi orang yang lebih baik.
"Sekarang dia sudah mulai menyedari, makanya 'Mas saya ini belajar sebagai seorang Basuki'," kata Djarot menirukan ucapan Ahok.
"Basuki itu orang yang baik, orang yang mencita-citakan kebahagiaan, apalagi dia (Ahok) ngomong 'Apalagi ada Tjahaja Purnama' yang (artinya) disinari oleh cahaya," sambungnya.
Meskipun begitu, Djarot menyebut sikap meledak-ledak terkadang juga perlu dilakukan oleh seorang pemimpin.
"Sehingga yang meledak-ledak itu akan disalurkan, tetapi Aiman, meledak-ledak itu kadang-kadang dibutuhkan untuk membongkar kerak-kerak yang buruk itu secara cepat, saya katakan dia (Ahok) adalah seorang pendobrak," terang Djarot.
Tanggapan Ahok soal Wacana Penunjukan Ahok Jadi Bos BUMN
Mantan Wakil Gubenur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengungkap keyakinannya terhadap Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk bisa mengemban tugas sebagai pimpinan di BUMN.
Diketahui, Ahok dikabarkan akan mendapat posisi strategis di satu di antara perusahaan BUMN.
Melalui tayangan YouTube Talk Show tvOne, Sabtu (16/11/2019), Djarot mengungkap kepemimpinan Ahok di DKI Jakarta dan BUMN akan berbeda.
Disebutnya, Ahok telah belajar untuk menguasai diri sendiri.
"Dia pasti akan merubah gayanya selama waktu di DKI dan nanti masuk di BUMN kalau dipercaya," terang Djarot.
"Kalau saya berbicara dengan dia beberapa kali, dia sudah berkontempelasi selama 2 tahun ya, dia sudah berusaha belajar untuk memahami dirinya dan menguasai dirinya."
Lantas, Djarot menyebut Ahok sebagai orang yang mudah mempelajari hal baru.