Kabinet Jokowi
Djarot Saiful Hidayat Nilai Ahok Cocok Jadi Direksi BUMN: Dia Seorang Eksekutor
Disebut dapat mengesekusi tugas dengan baik, Ahok dinilai cocok jadi direksi oleh Djarot Syaiful Hidayat.
Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Rekarinta Vintoko
" Jangan sampai nanti diulang lagi petantang-petenteng waktu jadi gubernur DKI. Itu harapan kita."
Anggota Komisi VI DPR RI ini juga berharap dengan masuknya Ahok di tubuh BUMN dapat mendatangkan perubahan, bukan kegaduhan.
“Menjadi direksi BUMN diharapkan membawa terobosan dan perbaikan bagi BUMN, bukan cari ribut. Itu harapan kita,” kata Andre.
Tak hanya Andre yang menginginkan perubahan sikap Ahok dalam memimpin, tetapi juga anggota Komisi VI lainnya, Achmad Baidowi.
Ia memberi masukan pada Ahok untuk mengubah gaya berkomunikasinya dengan anak buah nanti.
“Ahok harus mengubah pola komunikasi dengan lebih mengedepankan empati, bukan emosi dalam meminpin lembaga,” kata Badowi.
Sementara itu, menurut Analis Politik dari LIPI, Siti Zuhro, pemilihan mantan Bupati Belitung Timur itu dapat menuai polemik.
Dilansir dari akun YouTube KOMPASTV, Sabtu (16/11/2019), ia mengatakan penunjukan Ahok dinilai bermasalah.
"Secara tidak langsung Pak Erick Thohir (Menteri BUMN) melakukan tasting the water ya, ketika disebutkan namanya Pak Ahok, langsung ada reaksi yang luar biasa baik dari media menstream maupun media online maupun sosial media ya," ujar Siti.
Siti menilai, sosok Ahok masih menjadi kontroversi di kalangan masyarakat.
Ia juga menyebut, pihaknya pernah mewanti-wanti Presiden Joko Widodo sebelum pelantikan kabinet untuk tidak memilih sosok yang dianggap dapat menjadi keributan di masyarakat.