Breaking News:

Kabinet Jokowi

Pengamat Militer Connie Rahankundini Bingung Visi Prabowo Subianto: Bertentangan dengan Visi Jokowi

Pengamat Militer Connie Rahankundini Bakrie turut mengomentari rapat kerja perdana Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto.

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Rekarinta Vintoko
Channel Youtube Kompas TV
Pengamat Militer Connie Rahankundini Bakrie turut mengomentari rapat kerja perdana Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto. 

Dilansir TribunWow.com melalui channel YouTube Kompas TV, Prabowo Subianto mengungkap dua hal yang tak boleh menjadi dasar strategi pertahanan Indonesia.

"Saya juga ingin menyampaikan dalam perumusan kebijakan umum nanti saya menganut suatu istilah yang sangat sederhana," ujar Prabowo Subianto.

Hal yang tidak boleh ada dalam rumusan kebijakan Indonesia antara lain harapan.

"Kebijakan kita tidak boleh didasarkan atas harapan, hope is not a policy (harapan bukan sebuah kebijakan)."

"Kita jangan berharap mudah-mudahan negara yang akan mengganggu kita," jelas Prabowo Subianto.

Lalu sebelum mengungkap hal kedua yang tidak ingin ada dalam kebijakan pertahanannya, Prabowo sempat mengungkapkan maafnya.

"Dan kemudian maaf kita memang bangsa Indonesia yang beragama tapi saya perumus kebijakan di bidang pertahanan."

"Strategi tidak boleh didasarkan atas doa, prayer isn't strategy (doa bukanlah strategi)," ungkap pria berpangkat Letnan Jenderal ini.

Sekali lagi, ia mengungkapkan bahwa kebijakan dan strategi merupakan hal yang penting.

Namun, hal itu harus didukung oleh sumber daya dan teknologi.

"Policy dan strategy ujungnya adalah investasi, investasi adalah sumber daya manusia dan teknologi, doktrin dan strategi yang tepat kemudian kekuatan yang memadai," katanya.

(TribunWow.com/Mariah Gipty)

Tags:
Prabowo SubiantoJokowiKabinet JokowiConnie RahakundiniDPR RIKabinet Indonesia Maju
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved