Kabar Tokoh
Rizieq Shihab Belum Juga Pulang ke Indonesia, Prabowo Janji akan Bicarakan dengan Presiden
Juru Bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak membeberkan pernyataan Prabowo terkait Rizieq Shihab yang tak jua pulang ke Indonesia.
Penulis: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Editor: Ananda Putri Octaviani
Rizieq Shihab kemudian menunjukkan surat cekal yang ia terima ke arah kamera.
Ia juga mengatakan bahwa surat cekal itu dilayangkan atas permintaan dari pemerintah Indonesia.
"Jadi surat cekal ini bukti, bukti nyata, riil, otentik, bahwa saya memang dicekal oleh pemerintah Saudi atas permintaan pemerintah Indonesia," ungkapnya.
Di sisi lain, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengatakan bahwa dalam suatu surat pencekalan, disebutkan alasan-alasan kenapa seseorang dicekal.
"Surat pencekalan itu ada masalah-masalah yang disebutkan di situ kenapa harus dicekal," kata Mahfud MD.
"Jadi saya belum tahu, jadi saya mau lihat kalau memang ada surat pencekalan itu apa masalahnya, kan gitu."
Mantan Ketua MK itu menyebut bahwa Rizieq Shihab masih merupakan warga negara Indonesia, sehingga harus mendapat perlakuan yang sama, terkait haknya.
"Dia kan warga negara, harus mendapat perlindungan dan perlakuan hukum yang sama," ungkapnya.
"Tapi juga negara punya hak-haknya untuk mempertahankan eksistensinya."
"Jadi ini ada pertemuan, mengatur hukum, negara itu memang selalu dihadapkan dengan dilema."
"Satu sisi melindungi hak-hak warga, pada sisi (lain) mempertahankan negara."
"Sehingga di sini digunakan pendekatan sekuriti, digunakan pendekatan HAM," imbuhnya.
Mahfud MD mengatakan negara baik adalah negara yang bisa bertemu di tengah, yakni sekuriti jalan, namun HAM tetap terlindungi.
Sementara itu, Rizieq Shihab meminta dengan adanya bukti surat cekal, maka perdebatan soal kenapa dirinya tak kunjung pulang dihentikan.
"Dengan saya tunjukkan dua surat ini, setop perdebatan," kata Rizieq Shihab.