Kabinet Jokowi
Sempat Mengira Jabat Jaksa Agung, Mahfud MD Sudah Berencana Lakukan Hal Ini untuk KPK, tapi Tak Jadi
Menkopolhukam Mahfud MD mengatakan dirinya pernah mengira akan jadi Jaksa Agung, hingga sudah merencanakan hal ini, namun ia malah jabat menteri.
Penulis: anung aulia malik
Editor: Lailatun Niqmah
Namun setelah dirinya dipanggil pada oleh Jokowi pada Senin (21/10/2019), ia justru akan ditempatkan menjadi Menko Polhukam.
"Tapi begitu dipanggil presiden saya diberitahu untuk menjadi Menkopolhukam," terangnya.
Mahfud kemudian menjelaskan saat itu ia tidak langsung memberitahu posisi yang akan ia jabat karena adanya persetujuan dengan presiden.
"Tapi waktu itu saya membikin teka-teki karena ada kesepakatan dengan presiden," kata Mahfud.
Ia mengatakan presiden berpesan kepada dirinya agar tidak menyebut nama jabatannya.
Jokowi meminta Mahfud hanya menyebut bidang-bidang yang akan ia kerjakan.
"Nanti Pak Mahfud tidak usah menyebut nama jabatannya, tapi sebut saja bidang-bidang yang akan ditangani Pak Mahfud itu apa saja," ujar Mahfud mengutip kata-kata yang disampaikan oleh Jokowi kepada dirinya.
Bidang yang akan ditangani olehnya di antaranya adalah Bidang perlindungan HAM, bidang penegakan hukum, pemberantasan korupsi, radikalisme, separatisme.
• Bahas Perppu KPK, Mantan Staf Wapres JK Bongkar Beda Pernyataan Mahfud MD di Depan Jokowi dan Media
Ketika ditanya oleh wartawan dirinya akan menjadi menteri apa, Mahfud menjawab kemungkinan posisi menteri yang akan ia jabat.
"Ya bidangnya itu, kalau enggak jadi Menhan, bisa Jaksa Agung, bisa Menkumham," ujar Mahfud.
Mahfud MD juga mengiyakan soal kemungkinan dirinya ditempatkan menjadi Menteri Agama untuk melawan radikalisme.
"Menteri Agama radikalisme kan," jelas dia.
Mahfud tetap tidak akan menyebutkan jabatan apa yang akan diembannya, karena sudah berjanji dengan Jokowi.
"Kalau saya sebutkan jabatan yang ditunjuk oleh presiden, berarti saya mengkhianati kesepakatan, kan kesepakatannya saya tidak boleh menyebut," tuturnya.
Setelah itu Mahfud mengatakan muncul banyak dugaan dirinya akan ditempatkan sebagai Menkumham atau Jaksa Agung.