Kabinet Jokowi
Prabowo Subianto Dikabarkan Tak Boleh Masuk AS karena Tudingan Langgar HAM, Gerindra Beri Penjelasan
Penunjukkannya sebagai menteri menimbulkan kontroversi lantaran Prabowo Subianto dianggap memiliki rekam jejak yang buruk terkait HAM.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto resmi menjadi Menteri Pertahanan pada periode 2019-2024.
Namun, penunjukkannya menimbulkan kontroversi lantaran Prabowo Subianto dianggap memiliki rekam jejak yang buruk terkait HAM.
Bahkan, Prabowo Subianto diisukan tak dapat masuk ke Amerika Serikat akibat tudingan pelanggaran HAM.
• Komentari Kabinet Baru, Faldo Maldini Sebut Jokowi Dapatkan Apa yang Diinginkan: Pak Prabowo Gimana?
Namun, pelarangan izin Prabowo Subianto masuk ke Amerika Serikat tampaknya hanyalah isu belaka.
Wakil Ketua Umum Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan bahwa sejumlah perwakilan dari negara asing, termasuk Amerika Serikat telah bersilaturahmi dengan Prabowo Subianto.
Dalam silaturahmi itu, mereka menyampaikan undang-undang untuk berkunjung.
"Jadi begini memang sejak jadi Menhan ada beberapa dari negara yang kemudian bersilaturahmi kepada pak Prabowo termasuk dari tim Amerika Serikat," ujar Sufmi Dasco dikutip TribunWow.com dari Tribunnews, Selasa (29/10/2019).
"Kemudian dalam silaturahmi itu juga menyampaikan undangan-undangan untuk berkunjung," sambungnya.
Kendati demikian, Sufmi Dasco menjelaskan bahwa Prabowo Subianto belum dapat memastikan akan berkunjung ke sejumlah negara.
Pasalnya, Prabowo masih sibuk menata dan mempelajari kebijakan di departemen pertahanan.
"Namun karena kesibukan pak Prabowo yang masih menata mempelajari dan kemudian membuat rencana-rencana untuk departemen pertahanan sehingga rencana keluar negeri itu termasuk ke Amerika belum terjadwalkan," ungkap pria yang juga Wakil Ketua DPR RI ini.

Sehingga, Prabowo Subianto nantinya bisa masuk ke Amerika Serikat dengan undangan yang telah diberikan saat bersilaturahmi dengan mantan rival Jokowi itu.
Sementara itu, kabar dilarangnya izin Prabowo Subianto masuk ke Amerika Serikat terdengar saat akan menghadiri wisuda anaknya di Boston, Amerika Serikat.
• Prabowo Subianto Bergabung dengan Pemerintahan Jokowi, PDIP Yakin Tak Ada Pengkhianatan
Visa Prabowo Subianto ditolak oleh Departemen Luar Negeri Amerika Serikat.
Hal itu dilaporkan oleh surat kabar New York Times pada tahun 2000.