Kabar Tokoh
Tanggapan Jusuf Kalla saat Najwa Shihab Tanya terkait Meme 'Beli 01 Gratis 02', soal Jokowi-Prabowo
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menanggapi perihal adanya meme terkait situasi koalisi kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Claudia Noventa
"Jadi bukan oposisi namanya, tapi begitulah. Kalau semuanya bergabung dalam suatu box itu juga bisa pecah di dalam," papar JK.
"Jadi idealnya?," tanya Najwa Shihab.
"Tetap ada penyeimbang," sebut JK.
Ditanya Najwa Shihab apakah yang kalah bergabung dengan yang menang hal yang biasa?
"Jadi yang kalah gabung yang menang itu biasa?," tanya Najwa Shihab.
"Biasa, dulu 2014 Golkar masuk yang kalah, dan PPP tapi kemudian bergabung bisa saja tergantung presidennya," jawabanya.
"Tapi dulu tidak ada kontestasinya sedemikian sengit Pak," ujar Najwa Shihab.
"Ya dulu karena koalisi hanya 40 persen jadi harus mayoritas maka ditambah 20 persen," jawab JK.

JK menuturkan semuanya kini tergantung Jokowi.
Ia kembali menegaskan bahwa perlu adanya penyeimbang.
"Penyeimbang cukup satu partai saja?," tanya Najwa Shihab.
"Anda pintar sekali menjebaknya," kata JK tak menjawabi pertanyaan Najwa Shihab.
• Hotman Paris Soroti Mata Najwa yang Tampilkan Politisi Bersikap Kelewatan, Ajukan Protes ke KPI
Menurut JK, keahlian Najwa Shihab yakni menjebak orang tanpa sadar.
"Itu keahlian Najwa bisa menjebak orang tanpa sadar."
Studio lantas ramai kembali dengan riuh tawa.
"Jadi sadar pertanyaan tidak mau menjawab Pak?," ujar Najwa Shihab,
"Ya yang sensitif, di luar kewenangan tidak pernah ada wartawan tanya itu tiap selasa," jawab JK santai.
"Ini kan Rabu Pak, Rabu rindu ini," celoteh Najwa Shihab kembali.
"Kalau Rabu berarti tidak perlu saya jawab," papar JK membuat tawa Najwa Shihab kencang.
(TribunWow.com/ Roifah Dzatu Azmah)