Demo Tolak RKUHP dan UU KPK
Rosi Singgung Demo Ingin Jatuhkan Jokowi, Haris Azhar: Itu dari Mantan 02, Bukan dari Mahasiswa
Rosi singgung demo ingin jatuhkan Jokowi, Haris Azhar sebut itu hanya dari mantan pendukung 02 di WhatsApp dan Twitter, bukan mahasiswa yang demo.
Penulis: Ifa Nabila
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Pembawa Acara 'Rosi', Rosiana Silalahi, menyinggung soal demo yang disebut-sebut memiliki penumpang gelap atau ada yang menunggangi untuk tujuan menjatuhkan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Aktivis HAM Haris Azhar membenarkan bahwa memang ada pihak-pihak yang menyerukan agar Jokowi mundur, namun mereka bukan dari pihak mahasiswa yang berdemo.
Dilansir TribunWow.com, hal itu disampaikan Haris Azhar dalam tayangan 'Rosi' unggahan kanal YouTube KOMPASTV, Jumat (4/10/2019).

• Haris Azhar Duga Presiden Tak akan Keluarkan Perppu KPK: Kalau Saya Sedih, Pak Masinton Senang
Awalnya, Rosi bertanya bagaimana soal kekhawatiran masyarakat tentang demo mahasiswa yang bisa jadi ditunggangi oleh pihak tertentu.
Hal tersebut belum tentu benar dan bisa jadi hanya paranoia saja dari sebagian masyarakat.
"Bagaimana kemudian memisahkan gerakan mahasiswa ini dengan kekhawatiran, dengan penumpang-penumpang gelap?" tanya Rosi.
"Apakah mereka real? Apakah mereka sebenarnya hanya sekadar paranoia saja?" imbuhnya.
Haris Azhar ingin agar definisi penumpang gelap itu lebih diperjelas dengan ciri atau tanda yang sudah ditentukan sehingga tidak asal sebut.
"Kalau penumpang gelap itu, satu, harus dikongkritkan, dikasih ukuran-ukuran indikator-indikatornya," jawab Haris Azhar.
• Ungkap Mahasiswa Kini Lebih Populer dari Jokowi, Haris Azhar Minta Ali Ngabalin Turunkan Microphone
Haris Azhar tidak bisa menyimpulkan suatu pihak sebagai penumpang gelap hanya dengan tuduhan ingin menjatuhkan pemerintahan Jokowi.
"Kalau hanya menuduh ingin menjatuhkan Jokowi atau Jokowi-Ma'ruf Amin...," imbuh Haris Azhar yang langsung dipotong oleh Rosi.
Rosi menuturkan setelah demo mahasiswa memang ada demo yang menyerukan agar Jokowi mundur.
"Anda enggak lihat ya ada indikasi itu? Padahal demo sehari setelahnya kan memang itu, revolusi, lalu kemudian ingin mengganti pemerintahan," potong Rosi.
Haris Azhar tidak membantah hal tersebut dan membenarkan bahwa memang ada pihak tertentu, khususnya mantan pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Betul, saya dapat misalnya WhatsApp yang bilang...mantan-mantan 02 lah ya, yang enggak ikutan makan nasi goreng itu," ujar Haris Azhar.