Demo Tolak RKUHP dan RUU KPK
Video Pelajar Nyanyi Yel-yel untuk Polisi Tolak RKUHP hingga Sempat Muncul Trending #STMMelawan
ara pelajar SMK dan SMA yang melakukan aksi protes terkait Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP).
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Setelah demo besar-besaran yang dilakukan Mahasiswa di berbagai daerah, kini para pelajar SMK dan SMA yang melakukan aksi protes terkait Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP) dan Revisi UU KPK.
Para pelajar SMA dan SMK itu turut menyuarakan penolakan RKUHP yang dinilai merugikan rakyat.
Dilansir TribunWow.com dari channel YouTube Hai pada Rabu (25/9/2019) terlihat ratusan mahasiswa berjalan sambil membawa bendera Merah Putih menuju Gedung DPR.
Mereka memenuhi jalan raya hingga membuat jalan yang dilewati macet.
Mereka tak berjalan dan tak berhenti meneriakkan protes pada DPR.
Selain itu, aparat kepolisian juga menjadi sasaran kekecawaan mereka
Terdengar mereka menyuarakan yel-yel bagi polisi.
• Hotman Paris Berikan Protes Keras soal Pasal di RKUHP, Tak Masuk Akal hingga Teraneh di Dunia
"Pak Polisi, pak polisi tugasmu mengayomi, tugasmu mengayomi," demikian yel-yel dikumandangkan pelajar bagi polisi.
Aksi para pelajar itu tak hanya menjadi perhatian orang-orang yang beradi di tempat kejadian perkara.
Tagar #STMmelawan, #STMBersatu, #STMBergerak menghiasiTrending Topic Twitter di Indonesia.
Banyak pengguna Twitter yang membicarakan keikutsertaan mereka menolak RKUHP.
Bahkan, tagar #STMmelawan juga sempat masuk daftar lima besar Trending Topic Twitter Seluruh dunia.
Banyak video yang menampakkan bagaimana pelajar-pelajar tersebut menyuarakan aspirasinya.
Ada ratusan mahasiswa berjalan kaki menuju DPR hingga ada pula ratusan mahasiswa menaiki truk sambil mengibarkan bendera kuning.

• Tanggapi Demo Mahasiswa yang Tolak RKUHP dan RUU KPK, Iwan Fals: Jadi Pengin Kuliah Lagi
Sementara itu dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, sempat terjadi kericuhan antara pelajar dengan pelajar menggunakan seragam putih abu-abu dan pramuka di belakang gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Jalan Tentara Pelajar, Rabu (25/9/2019) pukul 15.00.
Mereka bahkan membakar sejumlah sepeda motor di depan pos Polisi Palmerah, Jakarta Pusat.
Menurut pantauan Kompas.com, awalnya unjuk rasa terjadi di sekitar perlintasan kereta api namun lama-kelamaan meluas ke arah Stasiun Palmerah.
• Di ILC, Pakar Hukum Irman Putra Akui Belum Baca RKUHP: Saya Takut Ikut Menolak Nanti
Kericuhan awalnya terjadi saat ada satu di antara pelajar yang melemoar batu ke arah polisi.
Tak hanya melempar batu dan membakar motor, mereka juga menyerang aparat yang tengah membentuk berikade dengan petasan.
Demi meredam kericuhan, polisi lantas menyemprotkan air water cannon dan menembakkan gas air mata.
"Tolong adik-adik jangan serang kami jangan lempar kami, tolong tahan jangan lempar kami," ujar satu di antara aparat kepolisian.
Berikut foto-foto Aksi Demo Terkait Penolakan RKUHP dan Revisi UU KPK:
1. Penggemar Rhoma Irama
Aksi mahasiswa yang menggelar demo di Kota Solo dengan membawa poster unik bertuliskan "Cukup Roma cukup, hentikan semua sandiwaramu itu".
Kalimat yang ditulis oleh massa aksi demo itu serupa dengan kata-kata penyanyi Rhoma Irama yang sering disebutkan di film-filmnya.

2. Panas dan Haus
Seorang mahasiswa dari perguruan tinggi di Solo tampak membawa poster yang kocak.
Poster yang dibawanya itu menggabarkan rasa haus yang dialaminya di tengah cuaca yang sangat panas.

3. Walaupun Mager Tetap Demo
Pada aksi unjuk rasa yang digelar di Yogyakarata pada Senin (23/9/2019), peserta unjuk rasa membawa sebuah poster kocak dalam bahasa Jawa yang bertuliskan " Asline mager pol, tapi piye maneh? DPR e P*kok!!."
Arti dari tulisan yang ada di poster tersebut adalah Aslinya mager (malas gerak) sekali, tapi bagaimana lagi DPR-nya tidak kompeten.
• BREAKING NEWS: Demo Mahasiswa di DPRD Sumsel Ricuh, Mahasiswa Terluka di Bagian Kepala

4. Terlalu Baper (Bawa perasaan)
Masih dari Yogyakarta, seorang peserta demo yang memakai jaket hitam serta kacamata hitam membawa poster yang kocak.
Poster kocak tersebut sepertinya menggambarkan perasaan dari yang membuatnya.
Tulisan yang ada di poster tersebut adalah "Jangan matikan keadilan! matikan saja mantan ku."

5. Iklan Skripsi
Seorang mahasiswa yang ikut dalam aksi unjuk rasa di Yogyakarta memasang sebuah poster iklan di punggungnya.
Iklan itu berisi mengenai bantuan skripsi untuk semua jurusan.
Sepertinya mahasiswa itu tahu bahwa banyak peserta demo yang membutuhkan bantuan dalam mengerjakan skripsi.
• Ada Peserta yang Terpental dalam Demo Mahasiswa di Malang, Saling Dorong hingga Lempar Batu Terjadi

6. Kepanjangan DPR versi massa unjuk rasa
Mahasiswa di berbagai daerah terus melakukan demo menuntut pemerintah dan DPR soal kebijakan yang dianggap merugikan rakyat.
Bahkan mahasiswa Solo juga melakukan aksi bertajuk #BengawanMelawan.

7. DPR disuruh Kerja
Selain membuat kepanjangan baru untuk DPR peserta demo yang menolak revisi UU KPK dan revisi RUKHP.
Pendemo membuat poster yang menyinggung kerja DPR bertuliskan "DPR udah paling bener tidur; malah disuruh kerja."
• Coba Terobos Pagar Betis, Demo Mahasiswa di DPRD Solo Berakhir Ricuh, Polisi Tembakan Gas Air Mata

(TribunWow.com/Mariah Gipty/Desy Intan)