Breaking News:

Demo Tolak RKUHP dan RUU KPK

Pelajar Ikut Demo Tolak RKUHP dan RUU KPK di DPR, Benar Peduli atau Sekadar Eksistensi?

Sekumpulan besar pelajar sekolah berseragam OSIS dan pramuka melakukan sejumlah aksi layaknya mahasiswa yang menyampaikan berbagai tuntutan di DPR.

Editor: Mohamad Yoenus
KOMPAS.com/BONFILIO MAHENDRA WAHANAPUTRA LADJAR
Ratusan pelajar dengan seragam pramuka, SMK, dan STM menyerang aparat kepolisian dari brimob yang sedang bertugas menjaga pintu belakang Gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat. Pantuan Kompas.com pada Rabu (25/9/2019) siang, sekitar pukul 14.00 WIB, massa dari kalangan pelajar sempat melempari batu ke arah aparat yang sedang bertugas. 

TRIBUNWOW.COM - Sekumpulan besar pelajar sekolah berseragam OSIS dan pramuka terlihat di sekitar titik unjuk rasa di Gedung DPR RI, Senayan.

Mereka terlihat melakukan sejumlah aksi layaknya mahasiswa yang menyampaikan berbagai tuntutan, misalnya dengan menyanyikan yel-yel, memblokade jalan.

Meski bertindak menyuarakan aspirasinya, para pelajar ini juga melakukan penyerangan terhadap anggota kepolisian.

Update Terkini Rusuh Demo Pelajar, Hindari Lintasi Jalan Ini

Ngakunya Sekolah tapi Malah Ikut Demo, Pelajar yang Ditangkap Polisi Dimarahi Orangtuanya

 

Berdasarkan konfirmasi Kompas.com pada saksi yang ada sebelumnya, sejumlah saksi di lokasi membenarkan keberadaan para pelajar SMK atau STM ini.

Mereka ada di seputar flyover Slipi pada Selasa (24/9/2019) sore sekitar pukul 16.00 sampai larut malam sekitar pukul 23.00 WIB hingga kemudian membubarkan diri.

Kepala Departemen Kajian dan Aksi Strategis Bem FISIP UI Salman Al Fathan menyebut para pelajar ini datang secara bergerombol dan saling menyusul dari arah JPO dekat gerbang kanan Gedung DPR.

Atas aksinya, banyak pihak yang menyampaikan rasa bangga, karena mereka dinilai memiliki kepedulian terhadap nasib bangsanya, meski masih duduk di bangku SMA.

Namun ada juga yang memandang miring tentang aksi mereka, sebab dinilai hanya mengikuti arus tanpa tahu substansinya.

Ini merupakan pemandangan langka yang tidak selalu terjadi dalam aksi-aksi unjuk rasa, terlebih saat tuntutan yang disampaikan begitu kompleks dan bukan masalah ringan.

150 Pelajar Ditangkap saat Hendak Ikut Demo di DPR, Mengaku Hanya Ikut-ikutan

Ditilik dari sisi psikologis, Guru Besar Fakultas Psikologi UGM Prof. Drs. Koentjoro, MBSc., Ph.D melihat hal ini sebagai bentuk konformitas dengan teman pergaulannya.

Mereka melakukan aksi itu atas dasar rasa kebersamaan dan solidaritas, dan ingin dianggap sebagai bagian dalam kelompok pergaulannya.

Namun, lebih dari itu para pelajar ini dianggap tidak memiliki pemikirn lebih jauh mengenai substansi tuntutan dan aksi apa yang mereka lakukan.

Terlepas dari apapun pro-kontra yang ada, kehadiran masa pelajar SMK atau STM ini menjadi sisi lain dalam sejarah demo mahasiswa 23-24 September kemarin.

Bahkan, fenomena anak STM yang turun aksi ini merajai topik pembicaraan di Twitter setidaknya hingga pukul 20.00 malam ini.

Topik tentang anak STM merajai trending topic Twitter Jakarta, Rabu (25/9/2019)
Topik tentang anak STM merajai trending topic Twitter Jakarta, Rabu (25/9/2019) (Twitter)

Dari 5 besar trending topic Twitter khususnya untuk wilayah Jakarta, 4 di antaranya membicarakan tentang pelajar STM didemo itu.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
Demo Tolak RKUHP dan RUU KPKDPRPelajar
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved