Sistem Ganjil Genap Jakarta
Kumpulan Reaksi Pengemudi Kena Tilang Ganjil Genap Jakarta, Ajak 'Damai' Polisi hingga Teriak Protes
Pemerintah DKI Jakarta telah resmi memberlakukan aturan ganjil genap. Ratusan pelanggar pun ditindak oleh petugas. Berikut sejumlah reaksi pelanggar.
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Mohamad Yoenus
TRIBUNWOW.COM - Pemerintah DKI Jakarta telah resmi memberlakukan aturan pembatasan kendaraan bermotor berdasarkan nomor polisi ganjil dan genap, pada Senin (9/9/2019).
Sistem ganjil genap itu telah tertuang dalam Peraturan Gubernur Nomor 155 Tahun 2018 tentang Pembatasan Lalu Lintas dengan Sistem Ganjil Genap.
Aturan ganjil genap itu diberlakukan di 25 ruas jalan, yang mana sembilan ruas jalan telah diberlakukan dan 16 ruas jalan lainnya telah menyusul.
Dengan resminya aturan ganjil genap ini juga telah diberlakukan denda sebagaimana diatur dalam Pergub DKI Jakarta pasal 106 ayat 4 huruf a.
• Polda Metro Jaya Ungkap Kelemahan Ganjil Genap setelah Diresmikan: Efek dari Kebijakan
Sejumlah reaksi pun diberikan oleh pengemudi yang terpergok melanggar aturan baru tersebut.
Berikut sejumlah reaksi pengemudi yang melanggar aturan ganjil genap, dari yang menyodorkan uang hingga mengamuk:
1. Sodorkan Uang
Dikutip TribunWow.com dari TribunJakarta.com, Senin (9/9/2019), seorang pengendara mobil Xpander berpelat genap menjadi pelanggar sistem ganjil genap di kawasan Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat.
Dalam video, terlihat polisi tengah menghentikan pengendara mobil tersebut dan meminta surat kelengkapan mengemudi.
Tak sendiri, di belakang pengemudi terlihat ada seorang ibu di kursi penumpang.
Pengemudi saat ditanya apakah mengerti aturan baru tersebut mengaku tak tahu.
"Iya baru tahu,"ujar pengemudi.
Sedangkan seorang ibu di kursi penumpang tersebut terlihat memegang uang Rp 50 ribu di tangannya.
• Transportasi Umum di Rute Ganjil Genap Jakarta, Warga DKI Bisa Manfaatkan Kendaraan Ini
Tak lama, ibu di kursi penumpang itu berusaha menyodorkan uang Rp 50 ribu melalui jendela ke petugas.
Sontak petugas merespons upaya wanita paruh baya tersebut.