Cerita Selebriti
Hotman Paris sampai Dilempar Bantal oleh Melaney Ricardo saat Bilang Hal Ini ke Five Vi
Presenter Hotman Paris Hutapea terlibat saling lempar bantal dengan co-host-nya, Melaney Ricardo saat tanya ke Five Vi
Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNWOW.COM - Presenter Hotman Paris Hutapea terlibat saling lempar bantal dengan co-host-nya, Melaney Ricardo.
Hal ini saat artis Rachmawati atau Five Vi menjadi bintang tamu dalam acara yang dipandu oleh Hotman Paris tersebut.
Five Vi saat itu membagikan ceritanya saat mangajukan diri sebagai calon legislatif (caleg) di Pemilihan Umum (Pemilu) 2019, di daerah pemilihan 6 di Depok.
Melaney Ricardo kemudian menyampaikan pendapatnya mengenai niat yang dilakukan Five Vi saat mencalonkan diri, dikutip TribunWow.com dari acara Hotman Paris Show yang tayang di iNews, Kamis (22/8/2019).
"Yang paling penting adalah kesiapan kita, artinya pada saat campaign, kita harus tahu betul apa nih yang menjadi campaign kita, jadi bukan oke entertainment penting, nyanyi penting," ujar Melaney yang langsung dipotong Hotman Paris.
• Hotman Paris Pamerkan Anaknya, Fritz saat Bertemu Prabowo Subianto di Kertanegara, Ada Apa?
Hotman Paris menyimpulkan pertanyaan Melaney dengan singkat.
"Maksudnya gini, lo (Five Vi) kampanye membela wanita tapi dalam hidupmu enggak membela wanita," kata Hotman Paris.
Melaney pun refleks melemparkan bantal kepada Hotman Paris.

"Enggak, gue enggak ngomong gitu," kata Melaney sambil tertawa menunjuk Hotman Paris.
Hotman Paris yang kaget langsung melempar balik bantal ke arah Melaney.
"Ini apa sih," kata Hotman Paris sambil tertawa membuat Melaney dan penonton di studio ikut tertawa.
"Parah banget, parah," kata Melaney.
"Kalau aku to the poin, kalau dia muter-muter," ujar Hotman Paris.
Hotman Paris lantas menanyakan kepada Five Vi.
"Lu bilang (dalam kampanye) 'saya akan membela wanita' tapi selama hidupmu enggak membela wanita bagaimana?" sindir Hotman Paris ke Five Vi.
• Ini Reaksi Hotman Paris saat Disindir Melaney Ricardo Bisa Terpuruk: Aku Punya Otak, Enggak Bodoh