Breaking News:

Kabinet Jokowi

Jokowi Bocorkan Menteri Kabinet Jilid II, Komposisi Kalangan Profesional Lebih Besar daripada Partai

Presiden terpilih Jokow memberikan bocoran pada susunan menteri Kabinet Jilid II, kalangan profesional lebih banyak dari partai hingga menteri muda.

Penulis: Mariah Gipty
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Instagram 2jokowi
Presiden Jokowi di unggahan Instagram 7 Agustus 2019 

TRIBUNWOW.COM - Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) memberikan bocoran pada susunan menteri Kabinet Jilid II.

Jokowi mengatakan, porsi partai politik lebih kecil dari kalangan profesional.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, Jumat (16/8/2019), Jokowi menegaskan partai politik hanya mendapat 45 persen dari komposisi menteri yang telah ia susun.

"Partai politik bisa mengusulkan, tetapi keputusan tetap di saya. Komposisinya 45 persen," kata Jokowi saat bertemu pemimpin media massa di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (14/8/2019).

Sehingga, komposisi menteri dari kalangan profesional mencapai hingga 55 persen.

Presiden Jokowi Susun Jajaran Menteri Kabinet Jilid II, Ini Sosok yang Didukung untuk Dipertahankan

Pada jabatan Jaksa Agung, Jokowi mengungkapkan dirinya tak akan mengambil dari partai politik.

Jokowi menyebut, Jaksa Agung bisa diambil dari Kejaksaan Agung.

"Tidak dari partai politik," ujar Jokowi.

Selain itu, Jokowi juga membeberkan bahwa ada akan ada menteri di bawah usia 30 tahun.

Menurutnya, anak muda memiliki kemampuan manajerial yang bagus.

Pidato di Sidang Tahunan MPR, Jokowi Sebut Sandiaga Uno Sahabat

"Mereka berasal dari profesional, bukan partai. Punya pengalaman manajerial yang kuat," ujarnya.

Jokowi juga menceritakan, bahwa banyak nama calon menteri muda yang masuk.

"Tetapi saya mempertimbangkan kemampuan manajerialnya. Ada yang sangat percaya diri, tapi lemah manajerialnya," kata presiden dengan tiga anak tersebut.

Waketum Demokrat Akui Pasrah jika Tak Kebagian Kursi Menteri, Singgung Pertemuan AHY dan Jokowi

Ia menegaskan, menteri yang akan membantunya harus memiliki kemampuan manajerialnya.

"Tetapi saya mempertimbangkan kemampuan manajerialnya. Ada yang sangat percaya diri, tapi lemah manajerialnya," tegas dia.

Halaman
123
Tags:
Presiden Joko Widodo (Jokowi)Kabinet Jokowistartup
Rekomendasi untuk Anda
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved