Trending Mati Lampu
Akibat Listrik Padam, JJ Rizal Protes di Depan Para Pejabat Negara: Lebih Gampang Cari Kuntilanak
Sejarawan JJ Rizal mengungkap ketidakpuasannya terhadap kinerja pejabat negara secara langsung di acara Indonesia Lawyers Club.
Penulis: Mariah Gipty
Editor: Ananda Putri Octaviani
"Hatta ditanya, 'kenapa bung punya binatang peliharaan?'."
"Dan binatannya dikasih nama aneh-aneh, kucingnya Hatta itu, namanya semua Ditaktor, Hitler, Vranko, Stalin."
"Tapi jawaban Hatta adalah, kita punya hewan peliharaan agar kita bisa belajar bagaimana bertanggung jawab, bagaimana mengasihi, bagaimana peduli," beber pria yang sering memakai topi koboi tersebut.
Sehingga, JJ Rizal tak segan melontarkan hal-hal cukup pedas di depan para tokoh yang datang di acara Indonesia Lawyer Club.
"Nah ini yang saya kaget, contoh teladan seorang pemimpin adalah Hatta."
"Hari ini negara kita banyak pejabatnya. Pemimpinnya yang kayak Hatta, yang bertanggung jawab, yang peduli, yang mengasihi, lebih gampangan nyari Kuntilanak daripada mencari orang yang kayak begitu," protes JJ Rizal.
Kekecawaan JJ Rizal tersebut didasari ikan koinya yang mati akibat pemadaman listrik di sebagian wilayah di Jawa.
Awalnya, JJ Rizal mengisahkan dirinya memelihara 43 ikan koi di dalam dua kolam yang ada di rumahnya.
JJ Rizal mengatakan, ia telah memelihara ikan tersebut selama enam tahun.
• Karni Ilyas Tanya Tanggung Jawab PLN pada Korban Tewas saat Listrik Mati, Sripeni Langsung Tertunduk
Sehingga, ia mengaku memiliki ikatan emosi dengan ikan koi tersebut.
Akibat listrik padam hingga 18 jam di lingkungan rumah JJ Rizal, ikan-ikan koinya itu pun tak mampu bertahan, dan mati.
JJ Rizal kemudian mengungkapkan kekecewaannya pada pihak PLN saat institusi negara tersebut meminta kesabaran atas padamnya listrik di sebagian wilayah Jawa.
"Waktu pagi saya kubur, saya kaget dengar berita, PLN menyatakan, bagi para korban akibat pemadaman listrik untuk ikhlas."
"Saya pikir PLN ini institusi negara, pejabat negara, bukan pemuka agama," kata JJ Rizal disambut tepuk tangan pemirsa.
Namun, di saat yang bersamaan, Sripeni tampak menunduk mendengar protes korban padamnya listrik PLN tersebut.