Tanda Silang Oranye Ditemukan di Tahura Kaltim, Diduga sebagai Lokasi Ibu Kota Negara yang Baru

"Kalau di sini jadi ibukota, lahan petani mau dikemanakan? Pemerintah harus pikirkan itu juga. Dimana lagi kita mau bertani," kata Fendi.

Fendi berharap dengan dipindahkannya ibu kota negara di Kaltim, pemerintah akan tetap memikiran nasib petani di sana.

Ia menyarankan pemerintah untuk memberikan uang ganti lahan yang tetap memperhatikan kesejahteraan petani.

Diberitakan sebelumnya, Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) membenarkan bahwa Ibu Kota Indonesia akan dipindah dari DKI Jakarta ke Pulau Kalimantan.

Jokowi menegaskan bahwa pemindahan ibu kota ke Kalimantan itu sudah disampaikan Jokowi jauh sebelumnya.

• 3 Orang Meninggal di Kaltim Diduga Keracunan Gas, Ada Korban Ibu Hamil 7 Bulan dan Anak Usia 4 Tahun

Dikutip dari Setkab.go.id, Selasa (30/7/2019), Jokowi berjanji akan menyampaikan secara resmi di wilayah Kalimantan mana ibu kota akan dipindah.

Jokowi juga menegaskan, saat ini kajian ibu kota juga masih dalam tahapan proses lebih lanjut.

Dikatakan bahwa wilayah ibu kota itu harus disampaikan setelah kajian pemindahan benar-benar sudah dituntaskan.

Jokowi menyatakan, pemerintah juga ingin menyampaikan keputusan pemindahan ibu kota secepatnya namun mereka juga tak ingin tergesa-gesa.

“Saya kira kalau sudah rampung, sudah tuntas, detailnya sudah dipaparkan, untuk kajian kebencanaan seperti apa, kajian mengenai air, kajian mengenai keekonomian, kajian mengenai demografinya, masalah sosial politiknya, pertahanan keamanan, semuanya karena memang harus komplit," ungkap Jokowi.

(TribunWow.com/Jayanti Tri Utami)

WOW TODAY: