Alasan Farhat Abbas Ajukan Penangguhan Penahanan Terutama untuk Rey Utami Dibanding Pablo Benua

TRIBUNWOW.COM - Pengacara tersangka kasus video vlog 'ikan asin', Rey Utami dan Pablo Benua , Farhat Abbas mengatakan akan meminta penangguhan penahanan untuk kedua kliennya.

Bahkan Farhat Abbas mengatakan akan mengajukan laporan balik pada pihak pelapor kasus 'ikan asin', yaitu Fairus A Rafiq dan pengacaranya Hotaman Paris Hutapea.

Pernyataan kasus 'ikan asin' itu disampaikan Farhat Abbas pada acara Brownis yang tayang di Trans Tv.

Acara tersebut diunggah di channel YouTube TRANS TV Official dengan judul 'Tanggapan Farhat Soal Pablo Benua dan Ray Utami Part 3' yang tayang pada Senin (15/7/2019).

• Farhat Abbas Sarankan Pablo Benua serta Galih Ginanjar untuk Minta Maaf dan Damai dengan Fairuz

Pada acara itu, Farhat Abbas diundang untuk memberikan tanggapan, seputar kasus 'ikan asin' yang menjerat kliennya.

Ia mengatakan, pihak dari Fairuz A Rafiq sudah memberikan maaf sehingga ia meminta agar kliennya tidak ditahan lagi.

"Lagian udah dimaafkan, kalau polisi sudah lihat dimaafkan mau apa lagi. Kalau dilanjutkan juga enggak perlu dia harus ditahan-tahan," ucap Farhat Abbas.

Selain itu Farhat Abbas juga menyebutkan, bahwa pihaknya akan mengajukan penangguhan penahanan untuk dua kliennya.

Namun, penangguhan itu juga diajukan khusus untuk klien, Rey Utami karena masih menyusui anaknya.

"Apa lagi kita udah mengajukan penangguhan penahanan, karena Rey ini masih ada anak yang masih meyusui," jelas Farhat Abbas.

Ia juga menjelaskan bahwa aturan hukum di Indonesia harus seluwes di Amerika, yang bisa mempertimbangkan saat pasangan suami istri menjadi tersangka dan harus mendekam di penjara.

"Ya mudah-mudahan, ya kalau di Amerika sana kalau suami istri itu ada pengecualian, misalnya tahanan kota buat ibunya," jelas Farhat Abbas.

Karena itu, ia sangat berharap penangguhan yang diajukan akan mendapat respons positif untuk kedua kliennya, terkhusus Rey Utami.

Pembawa acara pada acara Brownis yaitu Ruben Onsu, juga menanyakan terkait isu pelaporan balik dari pihak Rey Utami dan Pablo Benua.

"Katanya ini mau ada laporan balik dari pihak Farhat, apa?," tanya Ruben Onsu.

Farhat Abbas mengatakan, laporan yang diajukan oleh pihaknya ditujukan untuk orang yang mengejek kedua kliennya, yaitu Rey Utami dan Pablo Benua.

• Berseteru dengan Hotman Paris di Kasus Ikan Asin, Farhat Abbas Anggap sebagai Hiburan: Lucu Gitu

Namun, Farhat Abbas tidak menyebutkan siapa orang-orang yang akan dilaporkan.

"Memang pihak keluarga Pablo dan Rey ini mau bikin kapok, khususnya buat para penggembira-penggembira kerjanya tu nyolot-nyolot dan ya mengejek," jelas Farhat Abbas.

Bahkan ia juga menyinggung pengacara pihak lawan yaitu Hotman Paris.

Farhat Abbas menyebut pihak lawan yang disebutnya telah mengaku hebat lantaran sudah berhasil membuat kliennya masuk penjara.

"Terutama pengacara sana mengatakan dia hebat, dia menang karena klien kita masuk penjara. Jadi terbuat opini bahwa kita kalah karena kita masuk penjara. Padahal kan ini persoalannya buka antara lawyer dengan lawyer," jelas Farhat Abbas.

• Saling Sindir dengan Hotman Paris dalam Kasus Ikan Asin, Farhat Abbas: Lawan Saya Bukan Dia

Farhat Abbas juga menyebut, pihak lawannya sudah menghasut perempuan se-Indonesia untuk membenci kliennya.

"Jadi mereka menghasut membuat rasa permusuhan untuk membenci klien saya, seluruh wanita Indonesia diajak," ucap Farhat.

Sedangkan ia sendiri menilai masalah yang terjadi sebenarnya, hanya antara mantan suami dan mantan istri yaitu Galih Ginanjar dan Fairuz A Rafiq.

Dari kasus video vlog yang diunggah channel YouTube milik Rey Utami dan Pablo Benua itulah, keduanya kini turut menjadi tersangka.

Pada video tersebut, Galih Ginanjar menyebut seputar 'ikan asin' yang ditujukan pada mantan istrinya Fairuz A Rafiq.

Lihat video pada menit ke-1:48:

(TribunWow.com/Ami)

WOW TODAY: