Pilpres 2019
Reaksi Jansen saat Ditanya Mau atau Tidak Rekonsiliasi Tanpa Janji Jadi Menteri, Nasdem Beri Ledekan
Ketua DPP Nasdem Taufik Basari meledek Ketua DPP Demokrat Jansen Sitindaon saat ditanya apa partainya mau rekonsiliasi meski tak diberi kursi menteri.
Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNWOW.COM - Ketua DPP Nasdem, Taufik Basari, meledek Ketua DPP Partai Demokrat Jansen Sitindaon saat ditanya soal apakah partainya mau rekonsiliasi dengan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) meskipun nantinya tak diberi jatah kursi menteri dalam pemerintahan 2019-2024.
Diberitakan TribunWow.com , hal tersebut seperti tampak dalam program 'Mencari Pemimpin' yang tayang di KompasTV, Jumat (5/7/2019).
Awalnya, pembawa acara 'Mencari Pemimpin', Liviana Cherlisa mememberikan pertanyaan pada Jansen yang menjadi satu dari empat narasumber yang hadir di sana.
• Emak-emak Gelar Aksi di Depan Rumah Prabowo Nyatakan Tolak Rekonsiliasi: Kami Tak Bisa Kompromi
"Mau rekonsiliasi tapi enggak boleh jadi partai koalisi?" tanya Livi.
Menanggapi itu, Jansen menegaskan bahwa putusan terkait koalisi akan diserahkan seutuhnya kepada Jokowi sebagai presiden terpilih.
"Pak Jokowi ini kan sudah sangat mengenal semua partai politik yang ada di Indonesia ini. Karena ini kan periode kedua beliau jadi presiden," kata Jansen.
"Sudah sangat mengenal partai politik, sudah sangat mengenal semua ketua umum partai di Indonesia, kualitas kadernya, karakternya, dan lain segala macam."
"Jadi kalaupun kemudian ada niatan Pak Jokowi mengajak kami partai-partai yang ada di pihak 02 ini, Pak Jokowi sudah tahu lah caranya."
"Jadi enggak perlulah kemudian kita berpolitik akrobatik di depan publik untuk menarik Pak Jokowi," paparnya.

Jansen menegaskan, terkait rekonsiliasi, Demokrat sejak awal sudah melakukan hal tersebut, yaitu dengan meneduhkan para pemilih di bawah.
"Intinya, Demokrat sejak awal sudah mengedukasi pemilih kami di bawah apapun hasil pemilu ini harus kita terima," jelasnya.
"Tidak bisa lagi kemudian kita katakan Pak Jokowi dan Pak Ma'ruf Amin itu bukan presiden lima tahun ke depan."
"Itu sudah itu. Sebagai manusia konstitusi, taat hukum, apapun hasil pemilu ini kita harus terima," ungkap Jansen.
• Demokrat Bukan Diarahkan oleh SBY, Jansen Sitindaon: Gerindra Imam Politik Kami
Livi kemudian mempertanyakan apakah jawaban Jansen itu merupakan narasi membangun Indonesia ke depan atau hanya narasi untuk membentuk negosiasi dengan Jokowi demi lobi-lobi politik selanjutnya.
Menjawabnya, Jansen mengatakan bahwa Demokrat dan PDIP memiliki persamaan.