Breaking News:

Terkini Daerah

Update Kasus Pengeroyokan Anggota TNI Kopda Lucky, Berawal dari Tersangka yang Merekam Korban

Kepolisian mengungkapkan penganiayaan yang menyebabkan meninggalnya Kopda Lucky Prasetyo. Kasus itu berawal dari tersangka yang merekam korban.

TRIBUN MANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE
Anggota TNI Kopda Lucky Prasetyo saat disemayamkam di rumah duka. 

Banyak Kabar Hoaks

Kabid Humas Polda Sulut Kombes Ibrahim Tompo mengimbau masyarakat tak menyebarkan hoaks atau kabar nohon terkait kematian Kopda Lucky Prasetyo.

"Dalam penanganan kasus ini banyak beredar di medos dengan info tak jelas. Ini mennimbulkan kerawanan yang bisa menyinggung personal atau intitusi. Untuk itu kepada masyarakat menyebarkan informasi yang berita hoaks atau tidak benar agar menghapusnya," katanya pada Minggu (30/07/2019).

Kombes Ibrahim Tompo mengatakan hoaks bisa berdampak membuat suasana panas dan memprovokasi untuk menyebarkan informasu tidak jelas.

"Untuk video agar di takedown atau dicabut kembali kenapa karena mengandung aksi kekerasan dan sadisme. Edukasi masyarakat diperlukan, itu cukup rawan akan menyinggung rasa kemansuiaan pihak keluarga. Untuk itu masyarakat agar mencabut informasi tersebu baik video maupun fotonya," tegasnya.

Perintah Pangdam Merdeka

Kapendam XIII/Merdeka Kolonel Kav M Jaelani mengatakan Pangdam Mayjen TNI Tiopan Aritonang langsung melakukan langkah pencegahan peristiwa tersebut berkembang luas.

"Untuk mencegah hal tak baik terjadi di Kota Manado. Pangdam langsung memerintahkan komandan satuan, asisten kodam untuk mengendalikan seluruh anggotanya," kata Kolonel Kav M Jaelani

Katanya, saat kejadian Pangdam Mayjen TNI Tiopan Aritonang sedang berada di luar daerah. Namun, langsung kembali ke Manado.

"Tadi (Minggu) dari jam 10 karena ada kejadian ini, (Pangdam) kemudian kumpulkan seluruh perwira untuk mengendalikan supaya seluruh anggotanya mempercayakan hal ini kepada pihak polri dalam memproses hukum ini," jelasnya

Danpomdam XIII/Merdeka Kolonel CPM Antonius Widodo mengakui korban adalah anggota TNI dan pelakunya warga sipil.

Namun, pihaknya akan memberi saksi kepada anggota yang melampaui perintah yang sudah disampaikan.

Anggota TNI Kopda Lucky Prasetyo Meninggal Dianiaya 4 Orang, Kejadian Penganiayaan Terekam CCTV

Kronologi Kejadian

Menurut keterangan saksi Novri Manangkalangi, korban dan pelaku cekcok saat berada di parkiran motor.

Kronologi kejadian bermula ketika korban dan teman-temannya selesai dari tempat hiburan malam hendak pulang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Tags:
Kopda Lucky PrasetyoKasus PenganiayaanManadoKasus Pembunuhan
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved