Breaking News:

Kabar Tokoh

Disentil Andre Rosiade Tak Pernah Datang Rapat BPN, Faldo Maldini Bereaksi: Kenapa Dipermasalahkan?

Disinggung tak pernah mengahdiri rapat Badan Pemenangan Nasional (BPN) oleh Jubie BPN, Andre Rosiade, Faldo Maldini memberikan tanggapannya.

Penulis: Roifah Dzatu Azma
Editor: Tiffany Marantika Dewi
Capture iNews TV
Badan Pemenangan Nasional (BPN) Andre Rosiade, menyinggung kehadiran politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Faldo Maldini 

"Itu tentu melukai perasaan teman-teman. Sehingga munculah komplain kepada Faldo. Kami harap Faldo bisa aktif kembali sehingga bisa mendapatkan informasi yang utuh. Jadi bukan yang hanya bikin video sebatas sensasi," kritik Andre.

Badan Pemenangan Nasional (BPN) Andre Rosiade, menyinggung kehadiran politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Faldo Maldini
Badan Pemenangan Nasional (BPN) Andre Rosiade, menyinggung kehadiran politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Faldo Maldini,  Senin (25/6/2019) (Capture iNews TV)

Mengenai pernyataan Faldo lain, yakni Prabowo akan bergabung dengan koalisi kubu 01 Joko Widodo(Jokowi)-Ma'ruf Amin, Andre juga menanggapinya.

Ia mengatakan bahwa Prabowo belum pernah memikirkan hal semacam itu.

"Yang kedua analisis Faldo, bahwa Pak Prabowo akan bertemu Pak Jokowi dan masuk kabinet. Saya menegaskan, bahwa sikap kami partai gerindra dan BPN Prabowo Sandi saat ini fokus kepada Mahkamah Konstitusi, kami meyakini bahwa Pak Prabowo dan Bang Sandi akan menang di MK," papar Faldo.

"Belum terfikir kami untuk deal-deal dengan Pak Jokowi bahkan meminta jabatan ke pihak Pak Jokowi, seperti yang terindikasi oleh pimpinan partai politik lain di kubu kami," tambahnya.

Lihat videonya di menit ke 8.32

PAN Lelah dengan Pemilu 2019

Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno menyebutkan masa pemilu 2019 menjadi masa yang melelahkan bagi partainya.

Eddy menuturkan hal ini karena pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) dilakukan secara bersamaan.

Dikutip TribunWow.com dari Kompas.com, pernyataan itu disampaikan Eddy saat menjadi mengisi sebuah diskusi di Fakultas Hukum Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Senin (24/6/2019).

"Pemilu 2019 ini adalah masa yang melelahkan karena berbeda dengan Pemilu 2014. Perbedaannya adalah pilpres dan pileg menjadi satu, akibatnya terjadi kebingungan dan kepentingan pada parpol," ujar Eddy.

PAN merasa bingung untuk memenangkan partainya atau kubu 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, pasangan calon presiden yang turut diusungnya.

 TKN Jokowi-Maruf Komentari Isu Ada Pengerahan Massa saat Putusan MK: Ada Upaya Menekan MK

Eddy yang juga menjadi calon legislatif (caleg) dari Daerah Pemilihan Jawa Barat III yang meliputi Kabupaten Cianjur dan Kota Bogor, bingung untuk memperjuangkan dirinya atau paslon pilpres.

"Saya sebagai caleg juga bingung apakah harus memperjuangkan diri saya sebagai representasi partai atau memperjuangkan calon yang diusung di pilpres," ujar Eddy.

Dipaparkannya, antarpartai pun juga terjadi persaingan.

Halaman
1234
Tags:
Andre RosiadeFaldo MaldiniBadan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved