Breaking News:

Pilpres 2019

Tak Setuju Adanya Rencana Unjuk Rasa Jelang Putusan MK, Moeldoko: Mau Apa Lagi Sih?

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko memberikan tanggapan atas adanya kemungkinan aksi unjuk rasa jelang putusan sengketa hasil Pilpres 2019 di MK.

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Tiffany Marantika Dewi
(KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko saat ditemui di sela-sela acara halalbihalal, di rumah dinas Wakil Presiden Jusuf Kalla, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (15/6/2018). 

"Belum ada (surat pemberitahuan kegiatan Halal Bihalal Akbar 212)," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono, Senin (24/6/2019).

Argo juga menegaskan, pihaknya melarang adanya kegiatan tersebut, menjaga agar tak ada lagi aksi kerusuhan seperti kerusuhan 21-22 Mei di depan gedung Bawaslu RI.

"Bahwa aksi di jalan protokol di depan gedung MK oleh pihak manapun dilarang karena melanggar Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 Pasal 6 tentang penyampaian pendapat di muka umum yang bisa mengganggu ketertiban umum dan hak orang lain," jelas Argo.

Imbau Pendukung Tak Gelar Aksi, Dahnil Anzar: Tapi Kami Tak Punya Kuasa Larang Hak Konstitusi Warga

Argo lantas mengimbau agar masyarakat mengawal sidang MK dari rumah masing-masing saja.

"Silahkan halal bihalal dilaksanakan di tempat yang lebih pantas seperti di gedung atau di rumah masing-masing," ungkap Argo.

"Biarkan hakim MK bekerja tanpa tekanan karena semua persidangannya sudah dicover banyak media secara langsung dan hasil keputusan dipertanggungjawabkan kepada Tuhan Yang Maha Esa," sambungnya.

(TribunWow.com)

WOW TODAY

Tags:
MoeldokoMahkamah Konstitusi (MK)Putusan Mahkamah Konstitusi (MK)Sengketa Hasil Pilpres 2019
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved