Breaking News:

Terkini Daerah

Karena Masalah Air di Camp PT SNIP Sintang, Pelaku Rencanakan Bunuh dan Curi Barang Milik Korban

Pelaku pembunuhan di Camp PT SNIP Sintang telah ditangkap saat mencoba melarikan diri. Diketahui pelaku melakukan pembunuhan hanya karena masalah air.

Penulis: AmirulNisa
Editor: Rekarinta Vintoko
YOUTUBE TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
Tersangka pembunuh, De Famber Holivil Situmorang (kiri) saat dimintai keterangannya oleh polisi, Kamis (20/6/2019). 

Pelaku mengaku akan kabur ke Kalteng, untuk menemui temannya yang bekerja di sebuah rumah makan.

"Tersangka menggunakan bus ke Simpang Hulu. Tadinya menggunakan motor korban, infonya pelaku sempat kena razia di Sekadau. Makannya dari Sekadau naik bus ke Simpang Hulu," jelas AKP Eko Mardianto.

Kronologi Penemuan Mayat

Sebelumnya ditemukan mayat seorang pria dengan kondisi luka parah.

Korban yang bernama Purwanto tersebut merupakan warga Boyolali, Provinsi Jawa Tengah, yang bekerja sebagai buruh panen di PT SNIP.

Purwanto ditemukan oleh tetangga korban MR (29) yang sedang menyiapkan makanan di warungnya.

MR mengaku sempat heran, karena tidak melihat motor milik korban yang biasanya terparkir di depan barak.

Update Kasus Pembunuhan Karyawati Bank Syariah Mandiri, Terungkap Kronologi dan Motif Pelaku

Karena rasa curiga tersebut, MR mengunjungi rumah korban dan mengetuk pintu rumah, namun tidak mendapat jawaban.

MR kemudian mengintip dari jendela rumah untuk mencari keberadaan korban.

Namun, ia dikejutkan dengan melihat kaki korban yang belumuran darah.

Terduga pelaku, De Famber Holivil Situmorang yang diduga melakukan pembunuhan terhadap buruh panen sawit PT SNIP Desa Sungai Risap Mensiku Bersatu, Kecamatan Binjai Hulu bernama Purwanto (34) pada Selasa (18/6/2019).
Terduga pelaku, De Famber Holivil Situmorang yang diduga melakukan pembunuhan terhadap buruh panen sawit PT SNIP Desa Sungai Risap Mensiku Bersatu, Kecamatan Binjai Hulu bernama Purwanto (34) pada Selasa (18/6/2019). (TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA)

Seketika itu juga, MR memanggil suaminya dan segera masuk melalui pintu belakang yang terbuka.

MR dan suaminya melihat korban terbaring dengan luka di leher dan wajah yang berlumuran darah.

Kedua saksi tersebut kemudian menghubungi pihak yang berwajib.

"Saat ini anggota kita masih melakukan penyelidikan. Awalnya anggota kita dari Polsek Binjai Hulu mendapat laporan dari masyarakat terkait dugaan pembunuhan tersebut pukul 08.00 WIB," ucap Kapolsek Sintang AKBP Adhe Hariadi, Selasa (18/6/2019) malam.

Balita di Kalbar Tewas Dibunuh oleh Pengasuhnya, Pelaku Sempat Beri Pesan Ini ke Orangtua Korban

Diketahui beberapa barang milik korban hilang, seperti sepeda motor, ponsel, dan uang gajian korban sekitar Rp 1,8 juta.

Pihak kepolisian kemudian membawa jasad korban ke RSUD Ade M Djonen Sintang untuk dilakukan visum.

Setelah visum selesai, korban akan segera dipulangkan ke kampung halamannya untuk disemayamkan.

(TribunWow.com/Ami)

WOW TODAY

Tags:
Kalimantan BaratKasus PembunuhanPembunuhanKabupaten Sintang
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved