Breaking News:

Pilpres 2019

Apresiasi Prabowo yang Minta Pendukungnya Tak Datang ke MK, Wiranto: Saya Menaruh Hormat

Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto menyampaikan apresiasinya pada Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto.

Penulis: Ananda Putri Octaviani
Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Rizal Bomantama/Tribunnews.com
Menkopolhukam Wiranto. 

TRIBUNWOW.COM - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto menyampaikan apresiasinya pada Calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto.

Diberitakan TribunWow.com dari Kompas.com, apresiasi tersebut disampaikan Wiranto karena Prabowo meminta para pendukung untuk tak berdemonstrasi di depan Mahkamah Konstitusi (MK) selama sidang.

Menurut Wiranto, apa yang disampaikan Prabowo itu mampu meredam para pendukung 02 agar tidak perlu ada unjuk rasa saat sidang sengketa Pilpres 2019 berlangsung nantinya.

Ini Alur dan Jadwal Penanganan Gugatan Sengketa Pilpres 2019 oleh MK, Berikut Imbauan Prabowo-Sandi

"Sebenarnya dengan pernyataan Pak Prabowo kemarin kami sangat mengapresiasi," kata Wiranto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (13/6/2019).

"Saya menaruh hormat betul atas pernyataan beliau untuk mengajak para pendukungnya, para simpatisannya untuk melakukan langkah yang positif ya, menghormati hukum."

"Bahkan kata-katanya memohon kepada para pendukungnya untuk tidak berbondong-bondong ke Mahkamah Konstitusi," sambung dia.

Tak hanya itu, Wiranto juga menaruh hormat pada Prabowo karena permintaannya agar proses hukum ini berjalan baik tanpa diganggu gerakan massa.

"Ini saya kira sesuatu yang sangat bagus sekali," lanjut dia.

Atas imbauan yang disampaikan Prabowo itu, Wiranto berharap para pendukung pasangan 02 dapat patuh.

Pasalnya, jika instruksi itu dipatuhi, kata Wiranto, ia yakin situasi keamanan dan politik nasional akan terus kondusif.

"Kami berharap memang dapat dipatuhi oleh para pendukung beliau, para simpatisan beliau. Dan saya yakin kalau itu dipatuhi dan ditaati maka tentu suhu politik menjadi dingin kembali, keamanan menjadi terjaga," ujar Wiranto.

"Dan saya kira merupakan kondisi yang sangat kondusif untuk kita melanjutkan pembangunan setelah kita harus melaksanakan suatu pemilu yang memang sangat kompleks, sangat besar. Tapi alhamdulillah sudah dapat dilaksanakan dengan baik," lanjut dia.

Sebagaimana diketahui, Prabowo Subianto melalui sebuah video meminta para pendukungnya untuk tak datang ke Mahkamah Konstitusi (MK) saat sidang gugatan pemiilihan presiden (pilpres) berlangsung.

Hal itu disampaikan Prabowo dalam pernyataannya yang diunggah oleh Facebook @Gerindra, Selasa (11/6/2019) malam.

Prabowo meminta para pendukung untuk mempercayakan kasus sengketa pilpres pada tim hukum dan para hakim di MK.

Berikut ini transkrip lengkap pernyataan dari Prabowo.

Suryo Prabowo Sebut Senjata yang Ditampilkan di TV untuk Kasus Soenarko Beda dengan Barang Aslinya

Bismillahirahmanirrahim.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Salam Sejahtera Bagi Kita Sekalian.
Shalom, Om Swastiastu, Namo Budhaya.

Sahabat-sahabatku, saudara-saudaraku di manapun engkau berada. Saya Prabowo Subianto, pertama-tama ingin mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin, Minal Aidzin Wal Faizin, dalam rangka Idul Fitri 1440 Hijriah yang baru saja umat Islam merayakannya.

Saya berharap tahun yang akan datang membawa kebaikan bagi kita sekalian.

Saudara-saudara, dalam menghadapi situasi yang kita hadapi bersama dewasa ini, saya ingin menyampaikan beberapa hal:

Pertama, penyelesaian terhadap pemilihan umum yang ditetapkan oleh KPU beberapa saat yang lalu.

Saya dan saudara Sandiaga Uno telah memutuskan untuk menyerahkan persoalan ini dan penyelesaiannya melalui jalur hukum dan konstitusional.

Dari awal saya dan saudara Sandiaga Uno berpandangan dan bertekad untuk melakukan aksi-aksi damai, menghindari semua kekerasan.

Kalaupun ada kegiatan dan acara pernyataan pendapat di hadapan umum, tetap dilakukan dengan cara damai dan anti kekerasan.

Kami sama sekali tidak ingin ada kerusuhan apapun di negara ini, bukan seperti itu penyelesaian masalah bangsa dan negara yang kita inginkan.

Karena itu, saya bersama saudara Sandiaga Uno berharap semua pendukung kami selalu tenang, sejuk, damai dan berpandangan baik serta melaksanakan persaudaraan dan semangat kekeluargaan di antara anak bangsa.

Saudara-saudara sekalian, kami memutuskan untuk menyerahkan melalui jalur hukum dan konstitusi, karena itu, saya dan saudara Sandiaga Uno memohon pendukung-pendukung kami tidak perlu untuk berbondong-bondong hadir di lingkungan MK pada hari-hari yang akan mendatang.

Saya mohon saudara percaya kepada kami. Kami akan berbuat yang terbaik untuk bangsa dan negara. Kami selalu memikirkan yang terbaik untuk kepentingan rakyat.

Saudara-saudara sekalian, saya mohon, Sami'na Waatho'na, percayalah kepada pimpinan dan untuk itu, jika saudara benar-benar mendukung Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, saya mohon tidak perlu hadir di sekitar Mahkamah Konstitusi.

Belum Berniat Gabung Koalisi Jokowi, Gerindra Yakin Prabowo-Sandiaga Menang

Mungkin ada delegasi yang sekadar menemani tim hukum, tapi tidak perlu berbondong-bondong, tidak perlu dalam jumlah massa. Untuk menghindari fitnah dan provokasi.

Itu permohonan saya, dan kita percayalah pada hakim- hakim tersebut. Apapun keputusannya, kita sikapi dengan dewasa, tenang dan berpikir selalu kepentingan bangsa dan negara, selalu berpikir mengenai keutuhan negara dan bangsa. Itu sikap dan permohonan kami. Terima kasih.

Percayalah niat kami adalah yang terbaik untuk bangsa dan negara, umat dan rakyat.

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Salam Sejahtera,
Shalom,
Om Santi Santi Santi Om,
Namo Budhaya.

(TribunWow.com/Ananda Putri/ Tiffany Marantika)

WOW TODAY:

Tags:
Prabowo SubiantoWirantoMahkamah Konstitusi (MK)
Berita Terkait
ANDA MUNGKIN MENYUKAI
AA
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved